"Bagaimana kalau Pak Wili buktikan saja, kalau Pak Wili menyesali semua itu," saran Roy dengan suara pelan.
Wili mengangkat wajahnya. Saran Roy ternyata tak jauh berbeda dengan saran mamahnya. Wili terdiam sejenak sambil berpikir.
'Apa aku memang harus meminta maaf dan mengakui semua ini? Tapi, apa Jeni akan percaya setelah apa yang telah aku lakukan kepadanya?' Wili bertanya-tanya dalam hatinya. Bertanya pada diri sendiri tentang apa yang harus ia lakukan.
"Saya hanya bisa memberikan saran saja, Pak. Saya juga turut bersalah dalam masalah ini. Saya juga bingung harus berbuat apa demi membantu Pak Wili," sambung Roy dengan sendunya. Ia turut sedih melihat bosnya dalam masalah yang besar saat ini. Dia juga merasa sedih saat dirinya tak bisa membantu Wili keluar dari masalahnya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com