webnovel

JATUH

'J'angan pernah kau pergi begitu saja setelah kau cukup puas jatuhi rasa. 'A'danya rasa bukan karena aku telah mengenalmu, namun untuk melanjutkan bagaimana aku dan kamu bisa menjadi kita. 'T'eruntuk kamu yang seperti pelangi. Hadir dengan sementara dan semudah itu pergi. Meninggalkan jejak yang tak berbekas dan kau anggap usai tanpa kata. 'U'ntuk hati ini yang pernah kau tanamkan beribu hujaman rindu dan tebaran pesona. Namun kau tinggalkan luka keheningan dengan sebuah sakit yang jatuh seperti hujan. 'H'ati itu ada untuk merasa. Dan jika satu kali sebuah rasa nyaman itu hinggap, hati akan sulit membohongi diri sendiri. Dan hatiku, masih untukmu. J A T U H Dalam maksud yang lain.

oktaviarrk · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
340 Chs

'Ingin' Lebih Dulu

Nadira menampilkan cengiran khasnya setelah abang kurir datang mengantarkan makanan yang Abim pesankan untuknya. Tentu saja Abim yang mengambilkan di depan pagar. Pradipta, Meisya, Rendra, dan Dela jelas saja sudah selesai makan dan sekarang mereka sibuk di ruang keluarga.

Hanya Dira dan Abim yang memisahkan diri dengan berada di ruang tamu. Dira bahkan sudah tidak sabar menyantap dengan mengelus perutnya yang baru berusia empat bulan itu. Padahal Abim juga masih harus mengambil piring, sendok, serta membuatkan Nadira susu ibu hamil juga.

Sekitar lima belas menit Abim baru kembali lagi ke ruang tamu dengan membawa semua yang diperlukan. Dengan sabar lelaki itu mulai menaruh nasi biryani daging ayam ke dalam sebuah piring, kemudian langsung diberikan pada Dira.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com