webnovel

HIT ME UP : DI SANA HARAPAN BERMULA

Autor: MunCL
Fantasía
En Curso · 18.3K Visitas
  • 12 Caps
    Contenido
  • valoraciones
  • N/A
    APOYOS
Resumen

KEHANCURAN BUMI BISA TERJADI LAGI! Ren adalah seorang kaum sayap putih yang tidak bisa terbang dari lahir. Namun, seorang pria dari kaum sayap hitam bernama Alen tiba-tiba muncul di kehidupannya dan bisa membuatnya terbang meski sesaat. Karena itu, mereka membuat kesepakatan agar Ren mampu terbang lagi. Bagaimanapun, mereka harus melawan aturan di antara kaum sayap hitam dan putih. Polusi udara membuat Kota Aves tak memberikan pilihan selain melanggar aturan yang berlaku. Pertentangan dari kedua kaum dan permasalahan di Desa Aves menjadi halangan bagi mereka berdua. Akankah mereka mampu mencegah kehancuran dunia hanya dengan menghilangkan polusi udara di kota? Jika mereka berdua saling jatuh cinta, bagaimana mereka akan menunjukkan ke satu sama lainnya? Credit : Pinterest

Etiquetas
5 etiquetas
Chapter 11. TERBANG BEBAS

Ribuan tahun setelah kehancuran alam semesta, dunia baru tercipta dengan segala macam aturan di dalamnya. Manusia terlahir dengan sayap agar mereka bisa melihat segala keindahan dunia dari langit, seperti burung yang terbang bebas. Setidaknya, itulah yang dipelajari oleh Ren, seorang murid dari sebuah akademi sejarah yang sangat tertarik dengan sejarah terbentuknya dunia dan kehancuran bumi yang pernah terjadi.

"Ren!"

Ren mendongak ke langit ketika mendengar ada seseorang yang memanggil namanya. "Oh, Ozi!" sapa Ren sambil melambaikan tangan dengan senyuman lebar. Ozi adalah sahabat yang dimiliki oleh Ren dari kecil. Melihat sahabatnya bisa terbang setinggi itu, membuatnya sedikit iri.

Ozi memerlukan waktu sedikit lama untuk mendarat karena dia terbang setinggi sepuluh meter saat terbang. "Aku membawa apa yang kau butuhkan!" ucap Ozi dengan riang. Dia mengangkat sebuah buku tebal bersampul coklat gelap dengan tulisan berwarna emas.

Ren langsung menyahut buku tersebut dengan mata yang berbinar. "Woah! Dari mana kau mendapatkannya? Bukankah ini terlalu mahal untuk kau beli sendiri?"

Ozi mengendikkan bahu sambil menggaruk belakang kepalanya. "Aku mengambilnya dari perpustakaan pribadi milik ayahku," ucap Ozi sambil meringis.

Seketika, raut wajah Ren berubah menjadi datar. "Kembalikan ini!" ucap Ren dengan malas sembari menempelkan buku itu di dada Ozi. Ozi memegang buku tersebut.

Ozi menghela napas. Raut wajahnya menjadi sedih. "Ren, kau sangat membutuhkan ini. Bukankah kau sangat ingin terbang?"

"Ayahmu pasti sangat marah jika tahu tentang hal ini," ucap Ren dengan sedikit kekecewaan. Apalagi, dia tahu bahwa selama ini Ayah Ozi tidak menyukainya. Terlebih lagi, dia harus kembali menerima kenyataan. "Kau pun tahu bahwa aku sengaja meminta bantuanmu untuk mencari di perpustakaan awan ... karena aku tak mungkin bisa ke sana."

Terlahir sebagai manusia yang memiliki sayap yang indah bukanlah hal istimewa bagi Ren, jika pada akhirnya dia tak bisa menggunakannya untuk terbang. Sejak kecil, hal yang dia dambakan hanyalah ingin melihat keindahan desa dari langit.

"Ren, suatu saat kau pasti bisa terbang seperti kami. Jangan menyerah dan terbanglah bersamaku suatu hari nanti. Kita lihat keindahan dunia yang belum pernah kau lihat," ucap Ozi sambil menepuk pundak Ren sambil tersenyum. Lesung pipinya terlihat cukup dalam di satu sisi. Itu hampir membuat Ren menganga karena terpesona dengan manisnya wajah lelaki di sebelahnya ini.

"Bisakah kau membawaku ke atas tebing besok?" tanya Ren sambil tersenyum tipis. Ozi menjawab dengan anggukan.

***

Hanya dua wilayah yang terbentuk di Negara Aves. Desa Aves Putih adalah tempat yang sangat asri sejauh ini. Masih banyak hutan dengan berbagai hewan di sana. Membuat udara sangat bersih dan sejuk. Satu wilayah lainnya adalah Kota Aves, yaitu wilayah yang penuh dengan polusi. Gedung-gedung tinggi dibangun demi memperlihatkan kesan mewah kepada dunia.

Ren menghela napas lelah dan menutup buku yang sedang dibaca. Dia sedang duduk di cabang besar sebuah pohon di depan akademi. "Kenapa kedua wilayah ini sangat berbeda? Kenapa kedua wilayah ini tidak bekerja sama supaya lebih rukun? Kenapa mereka tidak—"

"Kenapa kau sangat ingin tahu tentang itu?" Ozi memotong rentetan pertanyaan Ren yang sedang berbicara sendiri. Dia bersandar di pohon dengan posisi berdiri, lalu melemparkan sebuah apel ke arah gadis itu yang langsung ditangkap dengan sempurna.

Ren mendengkus. "Salahkah aku jika kita berdamai dengan wilayah lain?"

"Tidak salah. Itu hanya tidak mungkin terjadi," ucap Ozi dengan santai sambil mengunyah apel di tangannya. Pagi yang segar untuk makan apel merah yang baru dipetik.

Ren memang tau bahwa hal itu sangat sulit dilakukan. Kedua wilayah yang telah lama berselisih, menimbulkan kesan bahwa mereka tak memiliki kepercayaan satu sama lain. Tapi, dia pun tau bahwa tak ada yang mustahil di dunia ini. Maka dari itu, dia terus berharap atas sesuatu yang dianggap tidak mungkin oleh kebanyakan orang.

Tiba-tiba, sisa apel dilemparkan ke kepala Ren hingga membuatnya mengaduh. "Apa?!" tanya Ren dengan raut kesal. Ozi memberi isyarat menggunakan dagu. "Paman?"

Seorang pria paruh baya mendekati mereka. "Bisakah kau turun dari sana?" Ren mengangguk dan turun tanpa protes. "Apakah kau yakin bahwa kau pobia terhadap ketinggian?"

Ozi langsung memasang wajah terkejut yang dibuat-buat. Ren menepuk pundaknya sambil melotot. Dia pun langsung menyatukan kedua tangannya sebagai permohonan maaf. "Paman Nobi, tinggi batang ini hanya sekitar dua meter. Itu tidak ada apa-apanya dibandingkan tebing di ujung sana," ucap Ren menjawab cibiran pamannya yang sebenarnya sebuah bentuk candaan.

Ren sudah terbiasa dengan candaan yang berhubungan dengan pobianya. Lagipula, dia tak perlu selalu bersedih karena kekurangannya. Justru, keberadaan Paman Nobi dan Ozi malah membuatnya cukup senang. Namun, ada satu hal yang tidak dia sukai dari pamannya.

"Paman Nobi, apakah kau punya jokes hari ini?" tanya Ozi memancing Nobi untuk mengeluarkan jokes andalannya.

"Kau tahu kenapa apel bisa jatuh ke bawah? Apakah karena gaya gravitasi?" Ozi dan Ren saling menatap dan mengendikkan bahu. "Kalau jatuh kan memang ke bawah, bukan ke atas!" ucap Nobi sambil tertawa terbahak-bahak. Ozi hanya tertawa hampa sambil mengangguk-anggukkan kepala, sementara Ren hanya tertawa malas. Itulah jokes yang sangat cringe yang selalu diberikan oleh Nobi. Sebuah jokes bapak-bapak yang sering mereka dengar dari bapak-bapak lain.

Setelah puas dengan ketawanya, Nobi langsung diam dan teringat dengan tujuan awalnya mencari Ren. "Oh iya. Malam ini kau harus pergi ke dokter untuk mengecek kondisi sayapmu."

***

Pada siang hari yang cerah, Ozi menepati janjinya untuk menemani Ren ke atas tebing. Mereka sering pergi ke sana hanya untuk melihat pemandangan desa atau membantu Ren untuk mengatasi pobia yang dimilikinya.

"Naiklah!" Ozi meminta Ren untuk naik ke punggungnya. Ren pun naik ke punggung Ozi dan mengalungkan lengan ke leher Ozi. Setelah itu, Ozi membawanya terbang. Namun, dia terus menutup mata selama berada di udara.

Ozi akhirnya berhasil mendarat di ujung tebing. Tapi, Ren tak kunjung turun dari punggungnya. Setelah dia menoleh untuk melihat wajah Ren. Ternyata, Ren masih memejamkan mata sekuat-kuatnya. Lelaki itu pun hanya tersenyum senang melihat ekspresi Ren saat ketakutan dari dekat. "Buka matamu. Kita sudah sampai," ucap Ozi sambil mengusap-usap poni milik gadis itu.

Mendengar itu, Ren membuka matanya dan turun dari punggung Ozi. "Oh, sudah sampai. Aku tak menyadari karena angin yang bertiup cukup kencang," ucap Ren dengan gugup dan merasa sedikit malu.

"Bagaimana kau bisa terbang jika kau takut dengan ketinggian? Mulai sekarang, kau harus mencoba untuk menghadapi ketakutanmu," ucap Ozi, memberi ejekan sekaligus saran. Dia sudah sering menggendong Ren. Bahkan, mereka sudah melakukan itu sejak kecil. Jadi, dia mulai merasa bahwa Ren sudah cukup lama terjebak akan ketakutannya.

"Ozi!" panggil Ren setelah duduk di tepi tebing. Ozi menyahut dengan deheman sembari duduk di sebelahnya. "Kau ingat saat pertama kali menggendongku ke atas sini? Saat itu, aku melompat kegirangan saking senangnya. Ya memang aku tak bisa membuka mataku saat di udara. Tapi, itu pertama kalinya aku merasakan angin saat berada di udara," ucap Ren sambil tersenyum lebar. Dia sangat senang ketika mengingat hal yang baru saja dikatakan olehnya itu.

Ozi tertawa ketika mengingat kejadian tersebut. "Hahaha! Kau masih sangat imut waktu itu."

"Ah iya. Kau benar sekali. Aku bahkan bingung bagaimana mendapatkan pipi cubby itu lagi sekarang?" ucap Ren yang juga tertawa. Namun, tawanya tiba-tiba terhenti ketika dia mendengar kebisingan dari belakang.

"Oh noooooo!" teriak seseorang yang terbang dengan kecepatan yang tidak wajar ke arah Ren. Ren dan Ozi langsung terbelalak dengan mulut menganga. Beberapa saat kemudian, dia menabrak Ren dengan keras dan terjatuh dari atas tebing. Ozi langsung berdiri dan terbang ke bawah untuk mencoba menyelamatkan Ren.

Ren merasakan tubuhnya tertarik oleh gravitasi. Sekilas, dia melihat seseorang berusaha mengatur sayap hitamnya agar kembali terbang. Sebisa mungkin, dia menggerakkan sayap agar dirinya tak terjatuh ke tanah. Sekalipun, itu terasa mustahil baginya.

"Ren!" teriak Ozi terbang ke bawah secepat kilat.

Ren tak mendengar. Dengan tubuh yang menghadap langit, dia memfokuskan diri untuk setidaknya menggerakkan otot sayapnya. Hingga akhirnya, sayapnya berhasil terbentang pada ketinggian 5 meter. Itu membuatnya berhasil mengalahkan gravitasi dan mendarat dengan mulus. Ozi mendarat dan terkejut dengan apa yang dilihat.

Ren mematung di tempatnya berdiri. Jika orang lain masih tak percaya, dia lebih tidak percaya terhadap dirinya sendiri. Ini bagai mimpi di siang bolong yang tiba-tiba terwujud.

Bersambung....

También te puede interesar

Raja Vampir Bertopeng Pengantin Wanita Kecelakaan

``` (Konten dewasa R-18+ Berisi adegan kekerasan, tanpa drama wanita kedua atau pemerkosaan.) Cinta saya tidak mengenal akhir, tidak ada benar atau salah. Karena saat saya mencinta, saya ingin kamu menjadi milik saya seutuhnya seperti saya milik kamu - Angelina Bhardawaj ~~~~~~ "Saya sudah bilang saya ingin merusakmu," dia menopang dagunya sambil menekannya ke dinding. "Dan kamu sudah cukup melakukannya. Sekarang saya pergi," dia membalas dengan tajam. "Kamu tidak mengerti kata-kataku, Putri," dia menyeringai dengan dingin. "Saat saya bilang saya ingin merusakmu, saya ingin mengikatmu di ranjangku dan mengisimu sampai wangi kamu menyatu dengan diriku dan setiap orang sialan di dunia ini tahu siapa kamu... Bahwa kamu benar-benar milikku!" Dia mendorongnya ke dinding, menciumnya dengan penuh gairah. ~~~~~~ Elliana Heart, putri tidak sah dari Raja Kota Heart Moon dengan keturunan pemburu hanya menginginkan satu hal dalam hidupnya; untuk mengetahui dan bertemu dengan ibu kandungnya. Tidak berdosa dan cantik, Elliana sering menjadi korban rencana ibu tirinya dan saudara tirinya. Sebastian Marino, Pangeran Vampir bertopeng yang terkenal, tidak mendapatkan apa-apa selain kebencian dari semua orang di sekelilingnya. Setiap orang takut kepadanya karena dia memiliki kekuatan yang tidak bisa diremehkan. Setelah menghuni penjara selama satu tahun menggantikan saudara tirinya, Elliana terkejut saat dibebaskan. Namun, kebahagiaannya berubah singkat saat dia mengetahui bahwa dia harus menikah dengan Pangeran vampir tersebut menggantikan saudara tirinya. Elliana tidak tahu apa-apa tentang vampir, dan Sebastian membenci segala sesuatu yang berkaitan dengan manusia-manusia jahat itu. Apa yang akan dia lakukan saat dia menikah dengan monster yang dinamakan dari dunia gelap yang mengambil dan berburu tanpa belas kasihan? "Kamu tidak penasaran bagaimana wajah saya?" Dia memegang dagunya dengan sakit. "Tunjukkan wajahmu kepadaku saat kamu percaya padaku," dia tersenyum lembut. 'Hal itu tidak akan pernah terjadi,' pikir Sebastian. Baginya, dia tidak lebih dari sebuah alat untuk membalas dendam pada manusia. Baginya, dia lebih dari apa pun yang pernah dilihatnya, bahkan lebih dari kebenaran eksistensinya sendiri. Ada kekuatan yang bahkan lebih besar dan lebih kuat dari segalanya dan kekuatan itu disebut takdir. Akan kah mereka mampu melawan takdir mereka untuk tetap bersama atau menyerah padanya dan kehilangan segalanya? Kisah penyihir paling mematikan yang menyamar sebagai manusia dan pangeran prodigy paling berbahaya yang bertahan hidup pada darah vampir. Penyangkalan- Buku ini dibangun di sekeliling dunia sihir dan fantasi murni. Romansa ini akan membuatmu merasakan kupu-kupu di perutmu sementara beberapa adegan mungkin membuatmu mempertanyakan kewarasan tentang cinta. 50 bab pertama akan membangun dunia di sekitar buku. Saya berjanji, jika kamu tinggal, kamu akan menyukai bukunya, sampai ini bukan genre yang kamu sukai. ~~~~~~ Ikuti saya di media sosial saya. Facebook - Penulis Angelina Bhardawaj Instagram - @angelinabhardawaj ```

AngelinaBhardawaj · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
700 Chs

Javanese Freislor

"Sadarlah, Breckson! Kau tidak akan bisa hidup bersamaku! Sekalipun aku mencintaimu, tapi aku tahu kedudukan kita berbeda!" pekik Freislor. "Aku tidak peduli itu, Freis!" Breckson menjawabnya dengan nada tinggi. Freislor, sosok perempuan yang memiliki tugas tersendiri untuk menemukan sosok Grendolfin, seorang dewi yang diutus ke bumi untuk mengadili suatu perkara. Ia bertemu dengan sosok Breckson, salah satu pemimpin Negara Zavrainz yang digadang-gadang menjadi pusat peradaban dunia. Pertemuan mereka diawali dengan kejadian tragis. Di mana Freislor merupakan salah satu kaum buangan dari beberapa negeri. Ia memperjuangkan para penduduknya untuk diberikan tempat tinggal di Negara Zavrainz sekalipun dia mendapat hinaan dan pembulian dari para warga. Beberapa tahun setelahnya, dia melanjutkan misi untuk mengalahkan Tuan Reos. Pada akhirnya, Breckson, Freislor dan Tuan Krapolis berkelana ke masa lalu, masa depan dan kematian untuk menemukan Grendolfin. Di sana, mereka mendapatkan beberapa pengetahuan baru mengenai Hasta Brata yang berasal dari kaum Jawa. Tak hanya itu, dia mendapatkan teka-teki baru yakni dengan permainan angka dan waktu yang terdiri dari satu, tiga dan juga lima. Hal itu diperjelas dengan sebuah puisi yang dibuat oleh ayahnya. Satu kali satu, aku berlari Dua kali satu, aku berputar Tiga kali dua, aku berhenti Tunggu dulu, sepertinya aku salah langkah Ku putar langkahku sebesar tiga puluh derajat ke kiri Ku dapati sebuah garis panjang yang mengarah ke suatu tempat Dihiasi cahaya bermandikan gemerlap bintang Aku dan kamu menjadi kita Selama perjalan, mereka juga mendapatkan kunci untuk mengalahkan Tuan Reos dari adanya petunjuk Serat Joyoboyo. Tak hanya itu, dia juga menemukan jati dirinya sebagai pemimpin di sebuah negeri. Breckson akhirnya sempat menyatakan cinta kepada Freislor. Namun, kisah cinta itu berubah setelah bertemu dengan Poresa. Ditambah lagi, beberapa kitab kuno menyebutkan bahwa hidup Freislor hanya sebatas hitungan angka dan waktu. Lantas, bagaimanakah dengan misi mereka? Akankah mereka berhasil membunuh Tuan Reos? Bagaimana dengan kisah cinta Freislor? Siapa yang akan dia pilih?

Rainzanov_words · Fantasía
5.0
351 Chs

Hasrat Wanita Bayaran

Namanya adalah Choon-Hee, Perempuan cantik yang tubuhnya Molek dengan bokong besar yang seksi. Memiliki arti nama, perempuan yang lahir di musim semi. Wajah Choon-Hee memang teduh seperti musim semi, namun daya pikatnya mampu membuat banyak laki-laki rela menghabiskan banyak uang, hanya untuk menyewa Choon-hee Satu malam.. Ya.. Choon-Hee adalah wanita bayaran di sebuah Bar mewah di kota JD. Salah satu Bar yang pemiliknya merupakan pengusaha Sukses yang tampan dan rupawan, Sudah lama Choon ingin bisa bertemu dengan pemilik Bar ini. Bar yang diberi nama 'Horsesky' memang patut di acungi jempol. Siapapun yang pulang dari Bar ini, mereka akan terbang kembali dan menghabiskan uangnya lagi dan lagi.. Siapa yang tidak mengenal Pria tampan Bernama Edwards Salvador? Pria itu menjadi incaran banyak wanita di seluruh dunia. Walaupun Edwards telah memiliki Seorang istri, namun tersiar kabar bahwa istri Edwards adalah penyuka sesama jenis. Tentu itu adalah kabar baik bagi seluruh wanita, yang ingin sekali bisa bersanding dengan Edwards dan merasakan mandi uang setiap hari.. Memangnya apa yang wanita inginkan dari laki laki tampan dan kaya? tentu saja uang.. uang.. dan Uang.. Begitupula Choon-Hee, menanti setiap saat kedatangan Bos besar itu dan berusaha untuk menarik perhatiannya. Akankah Tubuh Choon-Hee bisa menarik perhatian Edwards Salvador? Kita akan lanjutkan kisahnya di bab-bab berikutnya!!!! Jangan lupa berikan komentar positif dan beli koin gratis untuk membuka Bab terkunci, satu koin gratis dari kalian. akan membuat Author semakin bersemangat menulis! Happy Reading!!! [My Instagram: Silvaaresta]

silvaaresta · Fantasía
4.9
357 Chs

Terjerat dalam Cahaya Bulan: Tidak Berubah

Menjadi cacat di dalam kawanan sudah cukup buruk. Ditolak? Oleh pasangan sejatimu sendiri? Ya. ITU adalah tingkat rendah yang baru. Ava Grey adalah cacat dalam kawanan, seorang shifter tanpa serigala. Dia berjuang dalam hidup dengan impian kebebasan yang samar. Kesempatannya datang ketika tiba-tiba dia diberi tahu bahwa dia akan menghadiri Gala Bulan, sebuah pesta dansa tahunan untuk shifters muda dewasa untuk menemukan pasangan sejati mereka. Dan dia menemukannya. Dia tampan dan intens, dan ciumannya mengirimkan keinginan melalui pembuluh darahnya seperti narkoba. Hingga dia MENOLAKnya. Ava tidak akan kembali ke kehidupan suramnya. Dia melarikan diri dan membentuk identitas baru jauh dari kawanan, dan jauh dari pasangan alpha nya. Dia berteman baru dan bahkan diadopsi secara paksa oleh seekor husky yang lucu. Tapi tepat ketika dia mulai menetap dan menemukan kebahagiaan, hal-hal aneh mulai terjadi... Husky-nya telah menyimpan rahasia. Dia mendengar bisikan bahwa kawanan shifter di mana-mana sedang mencarinya. Dan dia dapat mencium aroma familiar di apartemennya, yang tidak masuk akal sama sekali... karena pria yang aromanya itu telah menolaknya. [Entri Cupids Quill Mar 2024] --------- Ini adalah roman shifter serigala dengan banyak pemicu yang suka berdansa beriringan dengan semua tema gelap melalui sebuah padang bunga mati. Dalam buku ini Anda akan menemukan titik tertinggi dan terendah. Tertawa, menangis, marah; Anda dapat melakukannya semua saat Anda mengikuti Ava dalam perjalanan yang cukup berbahaya menjadi pemindah serigala di generasi ini dari roman werewolf. Ada adegan R18 yang disebarkan di seluruh buku ini seperti permen yang meledak dari pinata. Silakan baca dengan tanggung jawab. ------- DISCORD PENULIS: https://discord.com/invite/ApNZDux8kj

Lenaleia · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
463 Chs

valoraciones

  • Calificación Total
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de Actualización
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Contexto General
Reseñas
gustó
Últimos

APOYOS