webnovel

Diary Horor

Mereka adalah sesuatu yang tidak bisa terlihat namun terkadang bisa dirasakan. Dengan perwujudan dari berbagai bentuk, ukuran, dari yang paling bagus hingga paling buruk. Bertempat tinggal dimana saja yang tidak jauh dari manusia . Tidak kenal waktu ketika ingin menampakkan diri, malam, bahkan siangpun jadi. Apalagi jika menjelang magrib , waktu dimana antara dunia manusia dan mereka akan berbaur menjadi satu.

Nimas_3462 · Historia
Sin suficientes valoraciones
275 Chs

Siapa yang mengetuk pintu?

Hari ini cuacanya panas sekali, untung saja aku selalu bawa jaket yang ada tutup kepalanya, jika tidak aku bisa pusing bahkan malah mimisan. Aku juga membawakan Icha topi, supaya kepalanya juga tidak kepanasan.

Sepanjang perjalanan pulang, Icha terus menghafalkan lagu yang ia dengar di sekolahan tadi, mendengar Icha bernyanyi aku terus tertawa karena dia lucu sekali. Apalagi bagian lagu di lirik yang agak sulit diucapkan oleh anak kecil, logatnya yang cedal benar-benar membuat perutku sakit.

"Icha, bisakah kau bernyanyi di rumah saja nanti? Mbak lagi fokus nyetir sepeda motor, perut mbak sampai sakit mendengarmu bernyanyi" ucapku.

"Iya deh Icha nanti nyanyi di rumah aja ya, supaya Mbak Santi juga dengar"

"Nah itu lebih baik sayang" ucapku kemudian mengecup kepalanya.

Panas-panas begini aku sudah harus bergegas sampai di rumah, kasihan Icha juga sudah mulai berkeringat. Akupun mengendarai motor dengan hati-hati.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com