webnovel

Devourer Of Spirits : Immortality (Pindah ke Noveltoon!)

Autor: Azhiez
Fantasía
En Curso · 210.8K Visitas
  • 50 Caps
    Contenido
  • 5.0
    11 valoraciones
  • NO.200+
    APOYOS
Resumen

Menceritakan seorang anak bernama Shen Zhu yang menyaksikan sendiri kematian kedua orang tuanya tepat di hadapannya. Wajah orang yang telah membunuh kedua orang tuanya tentu tidak akan pernah dia lupakan. Setelah satu bulan terlewati kini dia tinggal di sebuah desa yang bernama desa Vellasy, bahkan kini dia telah menjadi anak angkat dari salah satu keluarga ternama di desa tersebut. Seiring berjalannya waktu, Shen Zhu mulai belajar seni bela diri dan berharap menjadi kuat agar dapat membalaskan dendam kedua orang tuanya. Lalu sebuah keajaiban datang di saat dia bertemu dengan seekor kucing, kucing itu adalah Xun Yong yang merupakan leluhurnya sendiri. Lantas apakah pertemuan ini akan mengubah takdir Shen Zhu? [Karya original by. Azhiez] Note : Proses MC menjadi kuat cukup lama. Update masih di pertimbangkan dengan banyaknya vote dan komen :) Novel ini juga tersedia di Wattpad dan Noveltoon. Jika ingin fast update kunjungi https://karyakarsa.com/azhiez

Etiquetas
7 etiquetas
Chapter 1Cp.1 - Clan Naga biru

Seorang pria terbaring dipermukaan tanah dengan pedang emas yang ada ditangannya, dia adalah Xun Yong pemimpin dari Clan Naga biru. Baju putih yang dikenakannya kini telah berlumuran darah oleh darahnya sendiri, kondisinya benar-benar buruk dan tidak lama kemudian seseorang pria mendekatinya dengan berjalan sambil membawa sebuah tombak hitam ditangan kanannya. Langkah pria itu membuat Xun Yong membuka matanya meskipun itu sangatlah sulit baginya.

Lalu setelah beberapa saat kemudian, pria itu tampak berdiri tepat disampingnya dengan napas yang terengah-engah.

"Aku tidak menyangka kau akan sekuat ini, Xung Yong!" Ucap pria yang berdiri di samping Xun Yong sambil menghapus darah yang ada di bibirnya.

Xun Yong yang mengetahui ajalnya akan datang cepat atau lambat membuatnya berkata dengan suara yang tidak begitu jelas untuk di dengarkan;

"Bunuhlah aku, Liu Han."

Meskipun perkataan Xun Yong tidak begitu jelas, namun pria yang kini ada di dekatnya dapat mendengarnya bahkan langsung menjawabnya;

"Apa kau sudah menyerah?!"

"Hahahaha!"

"Baiklah!, aku akan membunuhmu sekarang juga!"

Tidak lama kemudian pria tersebut pun mulai mengangkat tombak hitamnya tinggi-tinggi bersamaan dengan aura hitam yang menyelimuti tombaknya. Xun Yong yang melihat semua itu mulai menutup matanya dan bersiap untuk mati meski rasa sesal masih ada di hatinya.

Lalu disaat itu juga ledakan yang sangat dahsyat tercipta ketika tombak hitam menyentuh tubuh Xun Yong bahkan membuat tanah-tanah di sekitar permukaan mereka berdua terangkat ke langit-langit dan itu adalah perjalanan terakhir bagi Xun Yong.

Seiring berjalannya waktu, kematian Xun Yong telah membuat Clan naga biru harus merelakan kepergiannya dan mereka semua juga harus meninggalkan tempat tinggal mereka masing-masing untuk menyelamatkan generasi Clan naga biru selanjutnya.

Lebih dari 50 orang yang selamat kini telah meninggalkan tempat tinggal mereka, rasa lelah terlihat jelas di wajah mereka semua saat melewati bukit tinggi yang dipenuhi pepohonan dan tumbuh-tumbuhan hijau.

Mungkin itu adalah cara terakhir mereka untuk tetap bertahan hidup, dan mereka sangat yakin jika suatu saat nanti di generasi selanjutnya akan ada seseorang yang dapat membalaskan kematian Xun Yong.

Hari demi hari berlalu, Hingga akhirnya 400 tahun berlalu begitu saja tanpa ada satu pun dari generasi biru yang dapat membalaskan dendam Xun Yong, bahkan semua peristiwa itu kini hanya menjadi sebuah cerita turun menurun bagi generasi baru Clan naga biru.

Lalu didalam ruang kelas yang begitu kumuh, terlihat belasan anak kecil duduk di masing-masing meja sambil mendengarkan pria setengah baya yang menceritakan peristiwa yang menimpa Clan naga biru di masa Xun Yong masih hidup dan kemudian mati dalam pertarungannya melawan Liu Han dari Clan mawar hitam.

Semua anak begitu fokus mendengarkan cerita itu, bahkan mereka semua menjadi semangat untuk berusaha lebih keras agar menjadi kuat seperti Xun Yong. Namun salah satu anak kecil berambut panjang dengan ikatan rambut tampak berdiri dan berkata dengan nada tinggi kearah pria setengah baya;

"Bukankah karena Xun Yong, Clan naga biru kini di pandang rendah oleh Clan mawar hitam!"

"Kenapa kalian semua membangga-banggakan dirinya?!"

Mendengar anak kecil yang berbicara seperti itu membuat pria setengah baya langsung berjalan mendekatinya dengan tatapan yang begitu tenang. Lalu anak kecil itu mulai duduk kembali dan merasakan sesuatu yang buruk akan terjadi kepadanya.

"Shen Zhu, kamu tidak boleh berbicara seperti itu. Dia adalah leluhur kita, dan dialah satu-satunya orang yang telah memimpin Clan naga biru dan berjuang melawan Liu Han seorang diri. Jika bukan karenanya, mungkin saja Liu Han tidak akan ragu menghabis seluruh generasi Clan naga biru pada waktu itu. Bahkan jika itu terjadi mungkin kamu tidak akan pernah terlahir kedunia ini." Pria setengah baya terlihat begitu tenang ketika berbicara dengan anak kecil yang bernama Shen Zhu.

Shen Zhu ketika itu hanya terdiam setelah pria setengah baya menegurnya tanpa sedikitpun berperilaku kasar kepadanya, lalu tidak lama kemudian Shen Zhu berkata dengan nada rendah sambil menundukkan kepalanya keatas meja;

"Tetap saja dia hanyalah pecundang yang dibangga-banggakan oleh semua orang disini."

"Lagi pula kenapa kita masih dekat dengan Clan mawar hitam?, bukankah itu sama saja berkhianat kepada leluhur kita, Guru Han?"

Tak lama kemudian tangan kanan pria setengah baya melesat dengan sangat cepat kearah kepala Shen Zhu hingga membuat Shen Zhu harus merasakan sakitnya pukulan yang baru saja diberikan oleh pria setengah baya kepadanya.

Praakk!

"Awwwwwwww!!, Kenapa kakek memukulku!, bukankah aku berkata benar!" Shen Zhu memegangi kepalanya sambil melihat betapa menyeramkannya pria setengah baya yang baru saja memukul kepalanya.

"Tentu kau berkata benar, tapi kau juga berkata salah!, kita mendekati Clan mawar hitam bukan berarti kita berkhianat kepada leluhur kita. Perlu kau ingat jika kita melawan Clan mawar hitam saat ini, apakah kita sanggup menghadapinya?, Karena itulah aku disini untuk melatih kalian semua agar menjadi lebih kuat dan tidak dipandang rendah lagi oleh orang seperti mereka!" Ucap pria setengah baya yang merasa kesal dan kekesalannya itu bukanlah karena perkataan Shen Zhu melainkan betapa kesalnya dirinya kepada generasi sebelum-sebelumnya yang sangatlah lemah, bahkan dia sangat kesal kepada dirinya sendiri yang benar-benar tidak berguna sama sekali.

Seketika itu juga semua anak yang berada di dalam ruang kelas tertawa terbahak-bahak melihat Shen Zhu di marahi habis-habisan oleh pria setengah baya yang ada didekatnya. Lalu tidak lama kemudian seorang anak dari tempat duduk yang cukup jauh dari Shen Zhu pun berkata dengan nada tinggi sambil menunjukan jarinya kearah Shen Zhu;

"Hahaha!"

"Tingkat kultivasimu saja masih Basic dan kau berbicara seolah lebih kuat dari leluhur kita!"

"apa kau sudah gila, Shen Zhu?!"

"Hahahaha!"

Seisi ruangan pun mulai semakin dipenuhi oleh suara anak-anak yang tertawa lepas tanpa memikirkan perasaan Shen Zhu. Lalu karena kesal dengan perkataan tersebut Shen Zhu pun berdiri dan berjalan keluar dari ruang kelasnya yang kumuh tanpa memperdulikan lagi pelajaran yang akan diberikan oleh pria setengah baya kepadanya.

"Kamu ingin kemana, Shen Zhu!" Ucap pria setengah yang berusaha mengejar Shen Zhu hingga depan pintu kelas. Namun, Shen Zhu sama sekali tidak menghiraukannya dan terus berjalan dengan wajah yang penuh dengan rasa kesal.

Ketika itu Shen Zhu tampak keluar dari bangunan yang cukup tua dan bangunan itu hampir termakan oleh akar-akar pepohonan, di bangunan itulah setiap anak harus datang di pagi hari untuk belajar bersama-sama dengan anak-anak lainnya.

Shen Zhu yang sangat kesal tampak berjalan ke sebuah bukit yang berada didekat desanya dan ini bukan pertama kalinya untuk Shen Zhu ke bukit itu. Karena setiap kali Shen Zhu merasa kesal dia selalu pergi ke bukit itu untuk menenangkan dirinya dan mengeluarkan semua kekesalannya.

Di balik bukit, di jalur tersembunyi Shen Zhu tampak berkata-kata seorang diri sambil menendang-nendang dedaunan yang ada didekatnya.

"Sial!, kenapa mereka semua begitu membanggakan pecundang itu?!"

"Ditambah lagi mereka semua menertawakan ku karena tingkat kultivasiku masih rendah!"

"Ini benar-benar mengesalkan!!"

Shen Zhu saat itu sangat menyadari betapa lemahnya tingkat kultivasinya dibandingkan dengan teman-teman sebayanya. Bayangkan saja, Shen Zhu masih di tingkat [Basic Stage 1] sedangkan teman-temannya telah mencapai tingkat [Basic Stage 2] dan hanya dua tingkatan lagi teman-temannya akan mencapai tingkat [intermediate].

Setelah beberapa lama kemudian, Shen Zhu terlihat telah sampai di puncak bukit tertinggi yang berdekatan dengan desanya. Dia mulai menarik napasnya dalam-dalam untuk meredakan kekesalannya terhadap teman-temannya maupun dirinya sendiri yang sangatlah lemah.

"Jika kelak aku mencapai tingkat [Immortal], aku akan membuktikan bawah perkataanku adalah benar, Xun Yong! lihatlah aku akan melewati tingkat kultivasimu dan aku akan membuat Clan naga biru menjadi yang terkuat dibandingkan dengan Clan mawar hitam!" Shen Zhu melihat tajam kearah desanya yang di penuhi oleh orang-orang berlalu-lalang dan menunjukkan kekesalannya terhadap Xun Yong yang dimana Xun Yong adalah leluhurnya sendiri.

[INFO LEBIH LANJUT]

CHECK GOOGLE -> Karyakarsa.com/azhiez

-[Terimakasih dan semoga terhibur!]-

También te puede interesar

Penjinak Binatang Terlemah Mendapatkan Semua Naga SSS

Naga dan keturunannya menguasai langit, daratan, dan lautan... kemanusiaan bertahan di celah-celah, bermimpi untuk bangkit kembali. _____ Kekuatan berasal dari binatang yang kau jinakkan. Serigala, elang, ular, laba-laba, chimera, semakin kuat makhluk panggilanmu, semakin cerah masa depanmu. Sayangnya bagi protagonis kita. Ketika orang lain memanggil salamander, elang, anjing troll (bukan doge) atau harimau, dia mendapatkan… Yah, bisa dibilang satu-satunya makhluk yang lebih rendah dalam rantai makanan adalah tanah. Ditertawakan, dibully, dan hidup menjadi bahan lelucon, dia tidak benar-benar menang. Tapi menyerah bukanlah pilihan... Orang tuanya yang menua menjual segalanya untuk kesempatan "gagal"-nya, dan dia tidak akan membiarkan itu sia-sia. Tapi hei, ini adalah ceritanya. Penjinak binatang terlemah? Inilah hal tentang berada di dasar: itu mengajarkanmu cara mendaki. Dan naga? Ternyata mereka juga memulai dari yang kecil. Saat kerajaan runtuh di bawah keserakahan dan ancaman luar, penjinak terlemah mulai bangkit. Ikuti jalannya saat dia membuka potensi yang sangat langka, begitu menakutkan, itu membawa ke naga… Setiap garis evolusi mengarah pada 'Naga SSS' terkuat. _______ Peringatan: Mengandung naga yang dapat mengakhiri dunia, balas dendam underdog yang didorong oleh ejekan, protagonis bersisik naga, bangsawan dengan moral dipertanyakan, evolusi makhluk gila dan cukup banyak kejutan untuk membuatmu bertanya-tanya apakah 'terlemah' sebenarnya berarti paling beruntung. MC yang berniat membuktikan bahwa semua orang salah… bahkan jika itu membunuhnya. Peringatan spoiler: Tidak akan. Untuk mereka yang menyukai banyak kesenangan, yang satu ini untukmu. Jika kau mencari cerita yang lebih gelap, cari di tempat lain (Mungkin Sistem Utopian (; ) Yang ini tentang bersenang-senang dan menjinakkan ekspektasi. _______ Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang sampulnya: Ya, itu Luna, si FL... Kulit dan pakaiannya berubah menjadi sisik berkilauan dari kekuatan naganya. Ingat Sailor Moon? Gadis ajaib? Sekarang bayangkan jika pakaian magis itu bukan gaun imut, tetapi naga sungguhan! Naga adalah pakaian itu... Ini bukan hanya fashion; ini adalah fusi. Binatang level tinggi cenderung meninggalkan jejak mereka, dan Luna memakainya seperti bos, melakukan gerakan kekuatan pamungkas. _______ Kami akan menggunakan Discord yang sama dari buku pertama saya, ayo bergabung! https://discord.gg/W3CjfC2cw4 _______ Tag konyol yang tampaknya penting bagi beberapa pembaca: Tidak ada Yaoi, Tidak ada Yuri, Mungkin Harem (Voting! Saya bisa menulis salah satu, dan dalam hal apapun, akan ada beberapa gadis. Satu-satunya perbedaan adalah apakah dia memilih satu pada akhirnya atau pergi ke "jalur liberal".... demokrasinya milikmu!), Tidak ada NTR.

Dagzo · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
402 Chs

My Heart Is Breaking

Hallo ketemu lagi dengan karya Berli yang kedua. Kalau yang kemarin kisah Lardo dan Lalita sekarang kita pindah ke kisah Tiara dan Dante. Semoga Kalian suka ya. Sertinya anda salah paham pak, kemarin hanya sebuah kesalahan, saya tidak bermaksud mengoda atau merayu anda seperti teman-teman saya yang lain. Dante menarik Tiara duduk dipangkuanya "Aahh...Tiara terkejut apa yang anda lakukan?!!!" "Mencari tahu nona" "Men..mencari tahu "tentang apa?" "Satu tangan Dante memeluk kuat pingang Tiara sehingga Tiara tetap dalam pangkuan Dante. Umm...Dante menyipitkan matanya, bagaimana rasanya bibir kecilmu ini Tiara. Aku penasaran, "Lepaskan. Aku bisa melaporkan anda telah melecehkan karyawan anda" "Ha.....ha...menurutmu apa ada yang akan percaya ?" "Aku tidak perduli, lepaskan aku." "Tidak sebelum aku tahu bagaimana rasanya bibir mungilmu ini, tidak pernah ada wanita yang menolakku Tiara dan aku tidak pernah meminta seorang wanita menghangatkan ranjangku seperti aku meminitamu barusan, kau sangat sepesial sayang, seharusnya kau bangga" Jadi berhenti jual mahal, aku sangat tahu dengan sikap sepertimu ini Tiara aku sedang tidak ingin merayumu. Ini hanya permainan kecilmu untuk menaikkan nilai" "Nilai katamu" aku bukan barang tuan besar!" teriak Tiara emosi "Sialan kau Tiara!" bentak Dante Keluar dari ruanganku sekarang juga! teriak Dante dingin, Tiara mencicit keluar dengan jantung berdebar sangat kencang, jangan lupa kopi pahitku besok pagi ingatnya dengan dingin "Apa kau tidak takut aku meracuni kopimu?" "Dante menatap intens kedalam kedua mata Tiara, aku yakin kau tidak akan melakukannya, sekarang keluar. Tiara memegangi dadanya, merasakan dentum jantungnya yang mengila, sialan Dante, aku belum pernah melihat Dante berteriak seperti tadi.

Berliana_Manalu · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
207 Chs
Tabla de contenidos
Volumen 1 :Devourer Of Spirits : Immortality

valoraciones

  • Calificación Total
  • Calidad de escritura
  • Estabilidad de Actualización
  • Desarrollo de la Historia
  • Diseño de Personajes
  • Contexto General
Reseñas
gustó
Últimos
DaoSangyang
DaoSangyangLv11

APOYOS