webnovel

CRUSH (My Fireflies)

Karina menunggu pacarnya hampir 4 jam untuk merayakan tahun baru bersama. Namun, pacarnya tak kunjung datang dan tiba-tiba menelepon untuk meminta putus dengannya. Sumpah serapah terus keluar dari mulutnya dengan wajah berlinang air mata. Namun, alih-alih basah oleh air mata, hujan malah mengguyur Karina seperti disengaja. Lalu, seorang cowok tampan menghampiri dan memberikannya payung serta satu cup hot coffee. Tanpa berbicara apa pun. Kebaikan kecil itu membuat hatinya berdesir. Dan tanpa mereka sadari, benang takdir sudah terikat di antara keduanya. Membawa berbagai rasa, serta kenangan yang akan segera terukir. Lewat kepolosan cinta masa SMA yang penuh dengan drama dan juga ke-absurd-an teman-temannya yang juga ikut menghiasi kenangan. Ikuti kisah penuh warna mereka di sini!!

HuangVioren · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
243 Chs

Lembaran Baru

Aku mengenali suara itu dengan sangat baik. Ya, mereka si kembar Stefan dan Steiner. "Apa yang akan terjadi jika dia marah?" tanyaku.

"Dia akan merajuk ke sudut sebentar," jawab si kembar dengan santai.

"Tapi, Ariel, kami harus tahu," ujar Stefan, memegang daguku dengan tangannya dan memutarnya untuk menghadap ke arahnya. Dia menempelkan keningnya di keningku,  seolah-olah kami akan berciuman.

"Siapa yang akan kamu pilih jadi tuan rumahmu hari ini?" Akhiri Steiner. Ia melingkarkan tangannya di bahuku dan menekan sisi wajahnya ke wajahku.

Wajahku mulai memerah semerah kain beludru yang ada di klub itu, bahkan aku menahan napasku. Si kembar ini benar-benar bisa membunuh seseorang, bukan dalam arti harfiah. Melainkan lewat pesona mereka yang membuat hati para gadis serasa akan meledak. Termasuk aku. Faktanya, aku terpesona dengan pesona mereka semua. Tentu saja, tidak setiap hubungan dapat berakhir dengan sempurna, jadi aku harus memiliki beberapa rencana.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com