webnovel

Tenang

```

Seolah petir meledak di telinganya. Sang Qianqian tiba-tiba membeku, dan darahnya seakan berhenti mengalir pada saat itu.

Ia tidak mengatakan apapun untuk waktu yang lama. Ruan Xiaoshuang merasa ada yang tidak beres, sehingga ia bertanya, "Qianqian, ada apa?"

Sang Qianqian baru saja berhasil kembali ke sadarnya. "Tidak, tidak ada apa-apa."

Ia berusaha sebaik mungkin untuk berpura-pura santai. "Apakah Xiaodie dulu suka menggambar? Sudah lama saya merawatnya, tapi sepertinya saya tidak pernah melihat dia menggambar."

"Dia tinggal bersama bibinya sejak kecil. Mungkin dia sangat terpengaruh oleh kematian bibinya, sehingga dia tidak mau lagi memegang kuas cat."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo