Bawa Dia ke Makan Malam

```

Pada saat itu, Fu Ying sedang mengangkat gelas anggurnya dan mengobrol dengan gembira bersama yang lain. Namun, dia tidak mengabaikan Mo Rao dan sesekali menoleh ke arahnya.

Ketika dia melihat Shen Feng berdiri di samping Mo Rao, senyum di wajahnya seketika menghilang.

"Maaf, izinkan saya," Fu Ying berkata kepada yang lain dan berjalan menuju Mo Rao.

Mo Rao merasakan seseorang berjalan ke arahnya. Dia mendongak dan melihat bahwa itu memang Fu Ying.

Menatap makanan pencuci mulut kecil di piring Mo Rao, Fu Ying sedikit tidak senang. "Apakah ini saja yang kamu makan?"

Bagaimana ini bisa bergizi?

"Ya," jawab Mo Rao dengan singkat.

"Ini tidak bergizi." Fu Ying mengerutkan kening.

"Tapi saya suka memakannya," Mo Rao menjawab dengan santai. "Tapi bukan salahmu. Kamu sama sekali tidak tahu selera saya karena tidak perlu membuang waktu untukku."

Fu Ying terdiam. Mengapa dia diolok-olok olehnya ketika dia hanya peduli pada kesehatannya?