Bab 818: Tetua Agung

"Tetua Agung..."

Lembah Raja Pengobatan.

Di dalam Aula Kenaikan Naga!

Raja Obat berlutut di tanah, menatap pria tua berambut putih di depannya, wajahnya dilumuri air mata.

Jika orang luar melihat ini, mereka pasti akan terkejut tidak bisa berkata-kata!

Raja Obat yang terhormat, sebenarnya harus berlutut di depan seseorang?

Namun di samping Raja Obat, Dustin Rose juga berlutut di tanah dengan cara yang sama, diam dan tidak berkata-kata.

"Medicine Path of an Eternity."

Orang tua itu menatap dinding kosong di dalam Aula Kenaikan Naga dan terkekeh mengejek, "Siapa sangka akan hancur di tangan kita."

"Ini adalah ketidakmampuan saya! Silakan, Tetua, lakukan sesuai yang Anda anggap tepat!"

Kepala Raja Obat tertekan kuat ke tanah, tubuhnya gemetar tak terkendali.

"Anda bilang racun yang digunakan orang ini bernama 'Debu Mutlak'?"

Rambut putih si tetua memberinya penampilan seolah memiliki aura makhluk surgawi.