webnovel

Kehidupan baru...

.

.

.

.

2 Tahun kemudiannnn...

Tumbuhan hijau bersemayam di bumi pertiwi. Aromanya yang khas mampu menyegarkan tubuh. Pepohonan rimbun berdiri kukuh elok berjejeran menampakkan kewibawaannya. Pepohonannya bagai pencakar langit dan berlomba lomba untuk menggapai nirwana.

Keindahannya yang tak main-main sanggup meluluh lantahkan hati para pendosa. Semerbak bunga mewangian berjejeran mempertontonkan keindahannya. Warnanya yang hanya tidak satu sanggup mempora porandakan hati para kaum murtad. Kicauan burung bergema indah ditelinga siapapun.

Bermacam-macam sifat manusia di muka bumi ini. Dari suku bangsa dan suku bahasa. Kedikteannya yang menakutkan mampu menggusah kaum pendosa.

Pagi ini begitu indah dan damai menyejukkan jiwa sang penguasa keangkara murkaan.

Bersedekap sosok itu memandang bak pandangan tajam mampu menguliti siapapun yang berani menantangnya.

Nampak dari kejauhan ada seseorang sedang berdiam menatap seonggok manusia yang berwajah nyeri hanya karena berhadapan dengan sang penguasa kedikjayaan yang mampu membunuh lebih dari 100 orang.

" brengsek kauuu~, kenapa kau bisa kalah dengan cecunguk cecunguk itu heh !" Serunya mampu membuat semua orang merinding dan mampu mengobrak abrik hati para kaum murtad .

" a-ampun my lord. Skill Orang itu sangat tinggi , bahkan aku tidak bisa berkutik menghadapinya " jawabnya sambil bersujud sembah di kaki sang penguasa mafia.

Brag

Dieg

Tanpa berperasaan sosok itu langsung menendang kepalanya kekanan kekiri membuat sosok itu mengerang kesakitan.

Bang

Lagi lagi orang itu memukul anak buahnya yang sudah terkapar tak berdaya dilantai, Kali ini pakai lutut hingga dagu sosok itu berdarah.

Rasa Asin dari darah langsung menelusuk masuk di indera pengecap sang anak buahnya yang tengah tersungkur di lantai. , Sang anak buah merasa perutnya teraduk saat bertatapan dengan lutut sang bos.

Uhukkk uhukkkk uhukkkk

Rasa Asin dari darah langsung menelusuk masuk di indera pengecap sang anak buahnya yang tengah tersungkur di lantai. , Sang anak buah merasa perutnya teraduk saat bertatapan dengan lutut sang bos.

" Sasori, Neji, Shikamaru. Kemari kaliannn~" lantangnya memanggil anak buahnya. Tak bera7pa lama 3 anak buahnya berdiri dihadapannya dengan segala ke hormatannya.

" cepat cari orang ini. Berani-beraninya membuat otoutouku sekarat di rumah sakit sampai koma bertahun-tahun . Orang seperti itu harus dibantai keakar-akarnya . aku akan membalaskan dendam adikku . Rasa sakit yang diterima sendi sendi adikku akan menghancurkan sosok itu ". Ucap sang bos dengan tatapan keji . Dia akan membalaskan rasa sakit yang diderita otoutounya tanpa tahu kebenaran yang sesungguhnya, orang itu gegabah dalam memutuskan tindakannya yang pastinya akan merugikannya kelak nanti .

" siap laksanakannn?" Serentak 3 anak buahnya yang patuh akan perintahnya. Setelah berpamitan tiga sosok itu melangkahkan kakinya menuju pintu keluar. Mereka bergegas mencari Dalang yang membuat Bosnya murka .

.

.

Kebenciannya yang sudah berkarat sosok itu melalah luntukan para orang yang menghalanginya. Penghianatan dimasa lalunya merubah sifatnya menjadi berkepribadian dingin dan kejam serta tak punya hati. Sosok itu tengah berdiri di ruang pasien yang sedang terbaring tak berdaya. Shion nama pasien itu. Seringai nya tak henti-hentinya tercetak apik dibibir plumnya. Berdiam sejenak ia berucap.

Sementara ditempat lain...

.

Kebenciannya yang sudah berkarat sosok itu melalah luntukan para orang yang menghalanginya. Penghianatan dimasa lalunya merubah sifatnya menjadi berkepribadian dingin dan kejam serta tak punya hati. Sosok itu tengah berdiri di ruang pasien yang sedang terbaring tak berdaya. Shion nama pasien itu. Seringai nya tak henti-hentinya tercetak apik dibibir plumnya. Berdiam sejenak ia berucap.

" selamat menikmati harimu yang cerah Shionnn?." Sosok itu berucap sambil menyuntikkan Cairan yang pastinya akan membuat sang pasien menderita pelan-pelan.

" Good bye wanita jahanammm~" serunya lagi untuk kedua kalinya menyuntikkan cairan pada selang infus yang terpasang ditubuh Shion. Berikutnya reaksi sang pasien itu kejang-kejang bersamaan cairan itu masuk ke organ dalam milik pasien itu.

Puas melakukan itu. Sosok itu bernama Namikaze Naruto orang yang dulu dikhianatinya dengan sangat kejam nan keji hingga masih membekas dihatinya dan sulit diobati . menepukkan kedua tangannya yang sudah ternodai kabut dosa. Seringai tak henti hentinya nangkring bibir seksinya. Tertawa puas dalam penderitaan Shion. Naruto menghentakkan kakinya kelantai. Diluar ruangan ia disambut suara riu yang menggegerkan telinganya. Banyak Suster dan Dokter keluar masuk ketempat yang baru diinjaknya tadi semua dokter suster kalang kabut panik saat melihat keadaan pasien itu yang memprihatinkan. Owh sungguh kejam kau nakkk? @AuthorGeleng2 .

" huwaakhakhakhakh!!!!!!" tawa terdengar dari halaman rumah sakit membuat semua orang disekitarnya kalang kabut ketakutan. Dan merasa kalau kiamat akan datang sebentar lagi.

.

.

.

------------------------------------------------------------------------------

.

.

Dari kejauhan nampak seseorang sedang termangu. Sosok itu perlahan membuka matanya . Setelah sekian lamanya sosok itu koma akhirnya sang Tuhan mengabulkan doa keluarga orang itu. Mengerjap malu-malu perlahan kedua mata oniksnya membiasakan penglihatan cahaya remang remang disela sela masuk keindra penglihatannya.

" Na-Naruuu?" Lirih sosok itu yang bernama Sasuke memanggil tunangannya yang dihianatinya 2 tahun yang lalu dalam kesadarannya. Dalam igauannya ia terus menerus memanggil dan menyebut-nyebut nama tunangannya. Tak difikirnya ia akhirnya menderita dengan perbuatannya yang dilakukan semasa silam.

Cklekkk

Ngiekkk

Baru saja semua orang mau masuk dikejutkan dengan mata oniks yang memandangnya. Tiba-tiba orang itu langsung mengeluarkan airmata dari kedua mata oniksnya . Setelah sekian lamanya menunggu, akhirnya! adik kesayangannya sudah terbangun dari keterkomanya dari luka serius yang diderita adiknya. Sungguh kejam nian sosok itu yang telah berbuat keji pada adiknya hingga mengalami luka yang sangat fatal tak dipungkiri lagi , Itachi tak menyangka ada orang hebat skill pertarungannya. Walau begitu ia bersyukur karena adiknya diberi kesempatan kedua kali untuk hidup walau harusss errr cacat dikedua kakinya yang lumpuh.

Greb

" otoutouu akhirnya kau sadar juga. Aku sangat mencemaskanmu Sasu. Setelah 2 tahun lamanya koma akhirnya kau terbangun juga. Aku sangat rindu padamu !" Itachi langsung menangis haru lalu kembali memeluk erat otoutounya.

" dimana Naru kakkk~" gumam Sasu yang langsung menanyakan keberadaan tunangannya yang disakitinya 2 tahun silam.

" cukup Sasu cukup!. Dia sudah melukaimu. Kenapa kau terus mencarinya. Fokus kesehatanmu otoutou " tereak Itachi yang kalap. Sudah cukupkah sosok itu melukai adiknya kenapa adiknya masih saja mencarinya.

Tiba tiba pandangan Sasu kosong. Ia sulit mencerna perkataan kakaknya.

" CUKUP KAK KAU TIDAK MENGERTI APA APA TENTANG NARUTO. JANGAN PERNAH MENYALAHKANNYA INI SEPENUHNYA SALAHKU . AKU JUSTRULAH YANG HARUS MINTA MAAF KEPADA NARUTO, NARU MANA NARUUUUUU!" Histeris Sasu lengkingan suaranya mampu memecahkan gendang telinganya. Ia marah. Ia seperti orang gila. Ia ingin bertemu dengan Naruto saat ini. Ia ingin minta maaf. Kesalahan di masa lalu membuatnya seperti orang gila yang tak punya akal sehat. Tiba tiba airmatanya terjatuh dari sumbernya. Ia menangis ia rasanya ingin tidur namun tidur untuk selama lamanya jika hidupnya tanpa Naruto.. hampa jiwanya saat tidak bertemu dengan Naruto. Ia tidak rela bunga impiannya pergi dari dekapan dan pelukannya.

" tenang Sasu tenangkan dirimu Sasu! " Itachi tidak bisa berkata apa apa. Hatinya tiba tiba sakit melingkupinya melihat keadaan Adiknya.

" mana Naru kak mana bunga impiankuuu~" lirih Sasu yang lagi lagi menangis dalam dekapan kakaknya. Hatinya benar benar kosong saat ini.

.

.

.

Sementara dibalik pintu...

Nampak dari kejauhan seseorang sedang menonton drama dari kakak adek. Wajah dinginnya tak merasakan iba. Tatapannya seakan menghunus mereka. Mimik wajah sosok itu menggambarkan wajah tak berbelas kasian. Ia hanya memandang dari kejauhan tak minat dan tak merasa kasian . Jiwanya seakan tandus dan gersang. Tak ada lagi emosi. Tak ada lagi hati nurani. Tak ada lagi kata berbelas hati. Hati dan jiwanya sudah beku tak bisa diketuk dari luar. Masa lalu seakan merubahnya menjadi berkepribadian kejam.

Dalam diam ia melukiskan senyum menakutkannya. Bersedekap ia menggumam.

" i'm sorry say good byee Sasuke. Nikmatilah hidup pahitmu dan kehancuranmu. Gimana sakit bukannn.? Itulah yang kurasakan dulu !" Tiba tiba mimik wajahnya berubah menjadi murka, hati dan jiwanya sudah lama mati ia sudah tak percaya lagi dengan cinta.

Penghianatan yang diterimanya merobek jiwanya. Naruto yang dulu sudah lama mati dan terpendam dengan batu nisan.

Melangkah keluar Naruto tak peduli dengan berpasang pasang mata menatapnya kagum. Perubahan tubuhnya sangat berubah drastis. Dulu Naruto berambut pendek dan lembut sekarang rambutnya panjang berponi dan dingin. Dulu dandanannya orang baik-baik sekarang dandanannya berubah berandalan . Perbedaan yang cukup jauh. Dulu dia manist sekarang dia menjadi sangat tampan juga manist berbarengan. Dandanannya sekarang menjadi cool dan sangarrr. Macam Preman pasar yang ingin malaki para penjual dipasar.

Kebahagiaan semua orang tergantung dengan kemampuannya untuk bertahan didunia ini. Banyak orang sulit didunia ini untuk bahagia. Kadang kala diatas angin kadang kala dibawa. Roda kehidupan manusia berputar-putar dan terbelenggu kekejaman duniawi.

Seakan tiada berdaya seperti seonggok manusia tanpa tulang.

.

.

-------------------------------------------------------------

.

.

Lautan dan hamparan pasir kini terbentang menunjukkan keagungannya. Ombak laut berlari kesana kemari menunjukkan kejernihan air. Betapa indah ciptaan sang Tuhan yang perkasa.

Dari kejauhan nampak seseorang sedang berjalan dihamparan pasir putih, sesekali sosok itu menyarukkan sepatu Bootnya ke pasir. Kerang kerang bertebaran dan mengkilau jika terkena paparan cahaya matahari. Kulitnya begitu indah dan bercahaya rambutnya yang mencolok mampu menyilaukan semua orang yang melihatnya. Sosok yang begitu Tampan sangat menarik hati semua orang yang melihatnya , inilah yang terjadi pada orang itu , menarik perhatian sang pengunjung di laut sana. Namun dia tidak memperdulikannya dia hanya masa bodoh pada sekitarnya.

Lautan hamparan begitu terbentang dengan indahnya membuat berbagai pasang pasang mata tak bosan menatap lautan yang begitu jernih airnya dan menyejukkan bagi yang melihatnya.

Apalah arti sebuah fatamorgana jika kita tidak mengetahuinya.

Dari arah selatan ada sosok sedang berjalan sambil menghentakkan kakinya ia mengumpat karena anak buahnya teledor . Dia benar-benar marah saat ini.

" ck brengsek rencanaku gagal total aku tidak boleh kecolongan untuk kedua kali " umpatnya menghujat anak buahnya. Lalu meneruskan perjalanannya diatas pasir putih.

.

.

.

.

.

________________________________________________________

.

.

.

.

.

.

Sementara ditempat lain...

Nampak dari kejauhan ada seseorang sedang mengumpat dan ingin mengutuk orang yang telah berani membuat adik kesayangannya seperti itu , dalam batinnya sosok itu ingin membunuh Orang itu hingga tak tersisa lagi anggota tubuhnya .

Prag

Sosok itu menginjak sadis kaleng lalu ditendangnya hingga mengenai seseorang, namun orang itu tidak memperdulikan berbagai sumpah sarapah sang korban amukannya.

"Ck brengsek biadab. Aku harus secepatnya mencari sosok yang telah membuat adikku seperti itu . Awas saja jika ketemu akan kuberi pelajaran !" Janji sosok jangkung berdiri dan kembali melangkahkan kakinya entah kemana ia tidak peduli dan tidak akan pernah peduli.

Sementara dari arah lain...

Sosok itu berjalan dengan arogannya. Di telapak sepatu bootnya ada beberapa butir pasir. Za! sosok itu dari arah laut untuk refreshing menghilangkan penat dikepalanya. Sosok itu melangkah dengan gaya cool membuat mata semua orang langsung terpaku padanya. Sementara sang empu hanya cuek dan bermuka datar tak peduli sekitar.

Klintinggg klintingggg klingtinggggg

Tinggg

"ish cincinku jatuh pula !" Rengutnya lalu menundukkan kepala untuk mengambil cincin kenangan masa lalu yang pahit dialaminya. Namun baru saja mau membungkukkan tubuh untuk memungut sebuah cincin kenangannya , ada sebuah tangan meraup cincin yang mengenai sepatu ketsnya lalu dipungutnya dan diberikan kepemiliknya.

" ini punyamu tadi sempat mengenai sepatuku !" Tanyanya lalu mengulurkan cincin itu pada sang pemiliknya.

" hm thanks !" Seru sosok itu yang langsung menghadap ke sosok itu untuk mengambil cincinnya tanpa tahu jika ini adalah hancurnya dunia.

Jlegerrr

Deggg

Dunia seakan berhenti seketika. Dua pasang mata berbeda kini saling menatap satu sama lain menyelami isi mata didalamnya. Tiba-tiba dari salah satu mereka ada yang memandang benci dan marah saat tahu siapa sang penolongnya. Itachi Uchiha za !, nama itu baginya nama terkutuk dan ingin rasanya menghilangkan sosok itu dari muka bumi ini. Kebenciannya semakin naik saat melihat wajahnya sedekat ini. Tiba tiba hatinya memanas dan ingin membakar sosok berdiri dihadapannya. Puzzle memori satu persatu kini terpasang dan berputar-putar diotaknya seperti kaset rusak dan ruwet seperti benang woll.

prok prok prok

" huwooooo. Apa kabar teman lama oh bukan mantan tunangan owh tidak mantan calon suami ku. Gimana kabarmu baik . owh owh gimana dengan istrimu apakah liar di ranjangmu...?, owh pastilah liar wong kau lebih milih dia daripada diriku. Aku harap kalian langgeng za bersama istrimu itu. Owh anggap aja pertemuan ini awal kehancuranmu I'm Sorry Say Good Bye Itachi selamat bersenang-senang sebelum ajal menjemputmu !" Timpalnya yang langsung melenggang pergi meninggalkan Itachi yang mematung ditempat. Ia merasa ini mimpi belaka tidak nyata namun ini bukan ilusi atau filosofi ini real ini nyata. Hatinya tiba-tiba terusik dan perlahan luka lama yang menghilang kembali menganga lebar hatinya benar-benar mati dan sukmanya serasa tercabut dari tubuhnya. Bunga mawar hitam yang layu sudah lama gugur kini kembali menegak dan mekar dengan cantiknya memperlihatkan keindahan dan kekuasaannya bunga mawar hitam saat ini menjelma menjadi bunga mematikan atau beracun bagi yang menyentuhnya .

Ingatan dulu melalang buana berputar-putar diotaknya dan terbang ke Nirwana.

Hatinya bagaikan kayu yang lapuk hingga melupakan kebenciannya pada sosok yang telah mematahkan hati Adiknya yang disayanginya.

Hatinya perih saat ini . Ia sudah diberi kesempatan lagi untuk bertemu Bunga layunya. Namun pertemuannya begitu menyakitkan dan menyesakkan dada. Lubang dihatinya semakin melebar diruang rindu.

Shett

Bruggg!!

" Kyuu !" Lirihnya yang langsung ambruk dilantai. Ia terduduk bersimpuh sambil memegang jantungnya yang serasa berdentum menyakitkan dan memegang kepalanya belakang ia menangis sesenggukan bunganya mulai hilang dari relung hatinya .

" Maafff...?" . Serunya lagi dengan nada menyayat hati. Tiba tiba butiran butiran air menetes dari kelopak matanya tanpa disuruh dan kini semakin deras bak air terjun yang menguar melumpukkan hati yang sedang bersedih. Ia menangis sendu rasa menyesal pun menghinggapi hatinya saat ini. Kehidupannya hancur namun bertambah lagi. Hidupnya hancur total tak bergeming. Jeritan hatinya semakin menjerit di relung hatinya.

.

.

------------------------------------------------------------------------------

.

.

.

Nampak seseorang berdiri menghadap ke tembok ia mengumpat. Menonjok dan menendang tembok dihadapannya yang menjadi pelampiasan amarahnya yang sudah tingkat kronis.

" bajingan kau Chi... ! , Kenapa kau muncul dihadapanku. Tak tahukah dirimu aku melihat wajahmu rasa sakit penghianatanmu kembali muncul. Aku muak denganmu. Kenapa kamu nggak mati saja atau menghilang ditelan bumi sialannnnn....?" Umpatnya yang kembali menggebu-gebu menendang dan memukul tembok bertalu-talu membuat Tembok itu retak karena kekuatan pukulannya dan tendangannya begitu besar tenaganya ia benar-benar emosi. Ia tidak peduli jika darah terus mengalir dari tangannya akibat memukul bertubi tubi tembok. Ingat masa lalu membuatnya sakit dan ingin menerjunkan tubuhnya ketebing dengan ketinggiannya puluhan meter.

Hatinya benar-benar panas saat ini. Bahkan gerbang neraka dibackground belakangnya sudah terbuka mengangkang menampakkan kobaran api yang membludak-bludak bagai gunung merapi yang ingin meletus menggoncangkan bumi dan seisinya .

Bag ! Bug ! Bag !

Lagi-lagi Kyuu Memukul Tembok menggebu-gebu hingga retakannya semakin melebar , kemarahannya tak main-main ia benar benar kalap rasa penghianatan calon suaminya begitu mengobrak ngabrik hatinya.

Jeblasss

Kyuubi menendang tembok itu sekali tendang hingga jebrol seketika, membuat semua orang menjerit pilu namun tak dihiraukannya. Hatinya saat ini sangat sakit seperti ribuan bambu menghunus jantungnya.

.

" Uchiha Itachi bersenang-senanglah dulu sebelum malaikat mautmu mengunjungimu. Kehancuranmu akan membuatku puas. Rasa sakit yang kau torehkan akan menjadi belatimu !" Timpal Kyuubi sadist wajah yang tadinya datar langsung berubah menjadi keji dan seram . Genggaman tangannya menguat tak peduli darah mengalir dari luka sobek'kan yang ditorehkan kukunya hatinya saat ini begitu perih serasa ingin membantai semua orang.

.

.

.

#TBC

.

.

.

Siguiente capítulo