Pramugari itu membungkuk lalu menjawab dengan suara lembut dan senyum ramah, "Irlandia."
....
Dublin, Irlandia, pukul 4 sore, Xu Youyou dan Mo Shenbai masuk ke dalam kamar president di sebuah hotel.
Sebagai pria sejati, Mo Shenbai meminta Xu Youyou untuk memilih kamar lebih dulu, lalu memilih kamar sisa untuknya beristirahat, sementara yang lainnya menempati kamar sebelah.
Ketika Pei Chuan dan para eksekutif memasuki kamar mereka, para eksekutif benar-benar tidak dapat menebak isi pikiran Tuan Mo mereka, akhirnya mereka bertanya dengan hati-hati, "Perusahaan tidak memiliki bisnis di sini, apakah Tuan Mo mengajak kita ke sini untuk membahas proyek besar?"
Para eksekutif yang diminta untuk melakukan perjalanan bisnis itu langsung berkemas dan menuju bandara di tengah malam. Kaki mereka bahkan nyaris dipatahkan oleh istri mereka masing-masing karena dicurigai akan kawin lari dengan wanita simpanan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com