webnovel

180. Meminta Maaf

"Duduklah!" Noah berkata kepada Jia Li.

Jia Li tidak mengikuti apa yang dikataka oleh Noah karena dia merasa jika taun rumahnya belum memintanya untuk duduk. Namun, dia melihat pria itu duduk dengan santainya dan terlihat juga ada sedikit rasa kesal dari raut wajahnya.

"Nona, bisa duduk di sampingnya dan anggap saja seperti rumahmu sendiri," Wanita tua itu berkata kepada Jia Li.

Wanita tua itu merasa jika wanita muda itu sedang menunggunya untuk mempersilakan untuk duduk, dia tersenyum dan menyukainya. Dia pun menatap wanita muda itu yang sekarang sudah duduk tepat di samping Noah dan itu terlihat sangat cocok.

"Apa yang Kakek inginkan dariku?" tanya Noah tanpa basa-basi lagi.

Jia Li sedikit terkejut dengan apa yang dikatakan oleh Noah tetapi dia masih bisa bersikap tenang dan memperhatikan apa yang sedang terjadi di depannya. Dia pun melihat ke arah wanita tua yang ada di depannya dan tersenyum kepadanya dan dia pun membelasnya dengan senyuman lagi.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo