webnovel

Bisa Jadi Peluang

Karna masih pagi dan udara masih sangat dingin mereka memutuskan untuk memakai jaket. Selama perjalanan mata Hening dimanjakan sama keasriannya.

Kiri kanan jalan terdapat hutan yang sangat hijau dan asri. Dan sekarang udaranya tidak terlalu dingin tapi sejuk.

Hening menurunkan kaca jendela untuk menghirup udara segar yang bebas akan polusi. Samalah kayak didesa dia.

Yang mengendarai mobil Dipta, karna tadi pagi pemuda itu gak ikut membantu mereka memasak. Awalnya Dipta menolak, tapi Hening mengancam gak akan memberikannnya sebutir nasi dan setetes air pun kalok Dipta gak mau nyetir. Alhasil dia cuma bisa ngikuti apa mau Hening, tapi dengan syarat gadis itu yang harus duduk didepan.

Yang lain gak masalah, setidaknya mereka bisa tidur selama satu jam perjalanan. Dna benar aja, begitu masuk mobil begitu Bastian cs kembali terlelap.

Hening tertawa geli liatnya, kok bisa gitu mereka manut aja sama dia. Masak iya alasannya karna takut gak dikasi makan padahal mereka bisa beli?

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo