DIPLOMASI PANAS LILY

Sementara itu, lain halnya dengan Lily. Perempuan cantik itu mempunyai caranya sendiri untuk menghadapi peperangan ini. Jika pada jalur peperangan tidak membuahkan hasil yang memuaskan, dia pikir lewat jalur diplomasi semuanya bisa dibicarakan.

Setelah memutuskan pergi meninggalkan pasukan dan ayahnya, dia segera mengambil jalan memutar guna menuju ke istana kerajaan. "Aku akan coba bernegosiasi dengan Casanova. Meskipun dia pria yang kejam, tapi di satu sisi dia mempunyai sifat kebaikan. Aku harap bisa sedikit melembutkan hatinya dan memaafkan kesalahan ayahku," ucap Lily dalam hati.

Sepanjang perjalanan dia melewati sungai, hingga akhirnya tak terasa sudah berada di depan istana kerajaan. Di sana dirinya disambut oleh dua orang prajurit penjaga bersenjata lengkap. Salah satu dari mereka mengenalinya dan langsung mengehalau.

"Lily? Apayang kau lakukan di sini? Bukankah kamu berada di pihak ayahmu dan kelompok pengkhianat itu?" tanya penjaga.