Tak membutuhkan waktu yang lama. Julio beserta yang lain dapat mencapai 5 point tersebut. Semua berlompat dengan senang, merayakan kemenangan ini.
"Kalian hebatttt." teriak Septi, sedangkan Anas yang berada di sebelah Septi hanya bertepuk tangan. Anas seakan puas dengan kemenangan ini. Dan mereatak boleh cepat puas, besok masih ada lawan yang sudah menunggu.
"Yesss. Kita menang." ucap Riski sangat bersemangat.
Karena respect ke lawan. Mereka semua menyalami tim lawan. Dengan satu persatu, setelah itu mereka memberika rasa terimakasihnya ke penonton yang sudah rela mendukungnya penuh.
"Pertandingan yang bagus, guys. Ingat, besok kita masih bertanding. Simpan energi kalian, di malam hari usahakan jangan begadang karna itu bisa membuat kalian lelah waktu besoknya. Tidur yang cukup, makan yang cukup juga. Besok kita melawan Farmasi, cukup solid juga. Dan menurut infosmari yang gue dapa--" ucapan Septi terpotong oleh Julio.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com