Justin menatap Cielo seakan ia tidak pernah menatapnya sebelumnya. Cielo jadi merasa takut. Ia tidak pernah setakut ini dalam hidupnya. Ia tahu jika ia telah berbohong pada semua orang dan sekarang ini ia mungkin sedang mendapatkan hukuman dari Tuhan.
Cielo mengusap air matanya sambil memalingkan wajahnya. "Aku tidak mau ke dokter."
"Aku akan menemanimu ke dokter. Kalau sampai dokter mengatakan sesuatu yang buruk tentang penyakitmu, aku akan merahasiakannya darimu. Yang terpenting adalah dokter memeriksamu. Itu saja. Kamu bisa mendapatkan obat. Jadi, kamu tidak usah mual dan muntah lagi. Bagaimana?"
Cielo menoleh pada Justin sambil menatap matanya. Ia mencari adanya kebohongan dari wajahnya, tapi sepertinya ia mengatakannya dengan serius.
"Kamu bersumpah kalau ada sesuatu yang buruk terjadi padaku, kamu tidak akan memberitahuku?"
Justin mengangguk. "Aku bersumpah. Kalau memang itu yang kamu mau, aku tidak akan memberitahumu."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com