Dengan alasan ingin menikmati mandi istimewanya yang terakhir, pagi itu Love mandi lagi di lokasi favoritnya. Ia kali ini tidak mau ditemani siapa pun karena hari sangat terang benderang. Begitu tiba di sana, ia langsung membuka panty dan duduk di anak tangga teratas dimana hanya ujung kaki yang bisa menyentuh air.
Semalaman ia tidak bisa tidur karena membayangkan ada seekor lintah kurang ajar yang menyelusup masuk begitu dalam ke vagina. Ia jadi tidak nyaman karena merasa ada sesuatu yang asing di sana. Jadi pagi itu ia datang lagi ke sana, sendirian, dengan suatu misi: ia ingin mengeluarkan hewan keparat itu yang kehadirannya masih terasa seiring adanya gerakan-gerakan menggeliat di dalam organ yang menghasilkan geli dan cubitan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com