webnovel

BANGKAI TIKUS TAK BERGUNA

"Bersihkan bangkai-bangkai tikus tak berguna ini!" titah Robert pada seseorang yang berada di telepon. Ia menyeringai lebar.

["Baik, segera kami laksanakan,"] jawab orang dari balik telepon dengan nada tegas.

Tanpa membalas lagi, Ribery langsung memutuskan sambungannya. Ia menatap Luxe yang masih saja bermain darah tikus-tikus yang sudah mati itu.

"Sebentar lagi hari menuju pagi. Biarkan mayat itu dibereskan oleh yang lain. Sekarang, kita harus segera pergi dari sini," ujar Robert seraya membersihkan jaketnya yang masih ada noda-noda darah.

Luxe menghentikan kegiatannya. Ia berdiri, kedua matanya menjelajah mengelilingi dua tubuh yang sudah tidak berbentuk lagi, organ-organ dalam yang sudah dirinya cincang berserakan di mana-mana. Satu lagi yang sangat membuat dirinya bahagia, yaitu darah yang begitu banyak menghiasi sekelilingnya. Ahk, dirinya benar-benar menyukai bau anyir darah pria tua itu.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo