BAB 188

"Tentu saja," kata Logan, berjalan kembali untuk memulai s'mores putaran kedua.

"Senang kau tidak cemburu pada Gio lagi," kata Samuel, sudut mulutnya terangkat membentuk senyuman kecil.

Aku memutar mataku. "Aku tidak pernah cemburu pada pria itu."

"Bisa saja membodohi Aku," kata Samuel.

"Beri aku istirahat."

"Kau tahu aku menyukainya, kan?" Dia bertanya. "Aku lepas dari kecemburuan semacam itu. Sedikit, setidaknya."

"Jelas," kataku. "Dan Kamu tahu Aku melihat melalui Kamu berjingkrak-jingkrak pagi ini, melakukan latihan Kamu di depan kendaraan Aku. Melambaikan pantatmu di wajahku."

"Aku tidak melakukan itu untuk keuntunganmu," katanya, matanya melebar, pura-pura tidak bersalah. "Aku harus berolahraga, dan di sanalah Aku menemukan rumput."

"Dengan pakaianmu yang paling ketat, tentu saja."

"Jadi kamu memperhatikan?" dia bertanya, jelas sangat bangga.

"Pernahkah aku memberitahumu bahwa aku membencimu?" Aku bilang.