Sanusi terdiam, karena dia tidak mungkin mengatakan ke pak Oyong mengenai apa yang terjadi dan kenapa semuanya bisa seperti ini.
"Aku bertanya padamu, kenapa?" tanya pak Oyong dengan tatapan penasaran.
"Aku tidak tahu apapun, karena aku hanya ikut saja dan tidak mau ikut campur pak, itu urusan bos Bram, dan mbah Agung juga tidak akan mengatakan apapun jika aku bertanya," ucap Sanusi ke pak Oyong.
"Baiklah, kalau begitu kita tidak perlu lagi membahas itu, mungkin kamu tahu, mungkin juga kamu tidak tahu, atau sebaliknya, karena aku paham kamu bekerja pasti menjaga rahasia bos kamu, tidak apa, jika pak Bram bangun katakan padaku, nanti pelayan akan bawa makanan buat pak Bram nantinya," ucap pak Oyong kepada Sanusi yang di balas anggukan oleh Sanusi.
Pak Oyong pun pergi dari hadapan Sanusi tapi sebelum jauh, Sanusi memanggil pak Oyong. Pak Oyong yang mendengar namanya di sebut langsung berbalik dan memandang ke arah Sanusi.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com