Hampir Kalah

"Baiklah Haes-Sal. Aku tidak terlalu mengenal siapa dirimu. Aku juga tidak memiliki dendam kepadamu. Akan tetapi, hal yang kau lakukan kali ini berakhir degan hukuman kematian." Kata Marco sambil tersenyum ke arah Haes-Sal.

Kemudian kedua pria itu pun langsung bersiap untuk berhadapan satu sama lain.

"Apa kau tau, aku ini sudah sangat lama tidak menikmati pertarungan seperti ini. Kau benar - benar membuatku semakin bergairah"

Haes-Sal hanya diam dan tidak membalas omongan yang diberikan oleh Marco.

Sedetik kemudian, Haes-Sal langsung melesat maju dengan sangat cepat ke arah Marco.

"Jangan terlalu banyak bicara. Kita tidak punya banyak waktu."

Akan tetapi tiba - tiba ...

"HEEEEAAARGGGHHH!"

Tiba - tiba, muncul sebuah ledakan gelombang energy yang sangat besar dan kuat. Saking kuatnya energy tesebut, debu serta kerikil pun beterbangan di sekitar tempat tersebut.

Haes-Sal pun langsung melompat dan menghinda dari ledakan gelombang energy itu.