webnovel

Pemanggilan Bersama

Ale segera mengemasi barang-barangnya. Semua pekerjaannya sudah selesai dan sekarang ia sudah bisa meninggalkan kantor.

Namun baru saja ia hendak beranjak dari kursinya, ponselnya kembali berdering. Ale melirik ke layar ponselnya dan menemukan nama Budi tertera di sana. Ale segera menyambar ponselnya.

"Halo, Bud, iya gue udah nonton beritanya," ucap Ale langsung. "Dan gue barusan ditelepon polisi. Gue disuruh datang ...."

"Sama, gue juga!" Terdengar suara Budi memotong di seberang sana.

"Hah?" Ale tercengang. "Lo disuruh datang ke kantor polisi? Mengenai Mimi?" tanya Ale seolah tak percaya.

"Iya gue disuruh datang, soalnya kan di ponsel Mimi yang diperiksa polisi ada chat yang gue kirimkan kemarin," ujar Budi.

"Oh iya gue lupa soal itu," ucap Ale. "Ya udah kita ketemu di kantor polisi aja sekarang. Lo bisa datang sekarang?" tanya Ale.

"Bisa," sahut Budi. "Gue ini nelepon lo mau nanya, lo dipanggil juga atau nggak. Biar bareng datengnya."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo