"APA?!" teriak Ivy.
"I-Itulah yang kudengar dari mereka," jelas Evan.
Raut wajah Ivy semakin menunjukan kebingungannya, ia tidak begitu mengerti dengan maksud dari perkataan Evan tentang mereka.
Akan tetapi sangat jelas kalau ia begitu marah dan geram karena mereka datang hanya untuk mengambil dirinya dan Risha demi kesenangan. Wajahnya memerah sembari kedua telapak tangnnya terus terkepal erat.
Aura kemarahannya terpancar jelas, sorot matanya memandang ke sekelilingnya, ke setiap mata para monster yang meraung bengis. Ia akan memusnahkan mereka semua dalam satu kali serangan besar dari ras wyvern.
Kedua sayapnya terkembang lebar, terkepak dengan kuat hingga mengangkat tubuhnya terbang ke udara begitu kencang. Ia keluar dari kubang cahaya tersebut melalui bagian paling atas yang tak bisa dijangkau oleh mereka.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com