Selesai berkata seperti itu, Ling Chuan langsung pergi ke dapur tanpa menunggu Qi Yan menjawab.
Di belakang, Qi Yan buru-buru mengikuti, dan menjawab dengan patuh, "Oh, sepertinya keluar. Kakek bangun pagi-pagi sekali tadi."
"Oh, kau mencari Kakek kan?" Qi Yan hendak bertabrakan dengan Ling Chuan di depannya tanpa sadar. Pria yang tiba-tiba berbalik itu seolah terlihat suram dan dingin. Seolah disertai dengan rasa jijik yang tak bisa dijelaskan?
Qi Yan secara reflek langsung mundur. Dia terlihat patuh dan tidak mengatakan apa-apa lagi.
Di sisi lain, Ling Chuan juga mengambil anggur yang disembunyikan Kakek Qi di bawah lemari. Dia juga mengambil dua peralatan makan dan sumpit. Dia berbalik dan berjalan keluar pintu lagi.
Qi Yan berdiri di samping dengan melihatnya saja, seolah dengan lemah mengosongkan tempat untuknya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com