BAB 25

DAVID

Kami hanya mendapat dua inning sebelum Logan dilepas dan diganti dengan pereda. Terlalu dini dalam permainan untuk menarik pelempar awal, jadi dia pasti sedang libur. Mengetahui dia tidak di atas permainannya membuat Aku merasa sedikit lebih baik tentang datang ke sini untuk menontonnya.

"Bagaimana menurut Kamu?" Marcus bertanya.

"Sejujurnya? Dia punya bakat, tapi dia terlalu hijau sekarang. Dia membutuhkan lebih banyak kontrol dan stamina. Dia tampak hancur ketika kami muncul. Aku harus berbicara dengannya, tapi kita bisa pergi setelahnya. Pergi minum kopi, mungkin?"

Apa aku baru saja mengajaknya berkencan? Sialan.

"Tentu."

"Bertemu di depan? Aku harus menyampaikan berita bahwa OTS tidak tertarik."

Marcus memucat seolah-olah dialah yang akan menanggung konfrontasi. "Semoga beruntung dengan yang itu. Aku mungkin tinggal di sini dan selesai menonton periode ini. "

aku merasa ngeri. "Inning."

Si bajingan menyeringai. "Aku tahu. Aku sangat suka melihatmu menggeliat."