webnovel

Bab 152

Banyak yang bilang aku memiliki tubuh yang bagus. Lekukan pinggang dan pinggul yang sempurna dan memiliki bokong dan payudara yang cukup besar dan montok. Hingga bisa membuat seorang pria menginginkanku walau aku hanya berdiri biasa saja seperti ini. Walaupun aku seorang pelacur tapi sejak dulu aku tak pernah bertingkah murahan dan menggoda pria. Mereka sendiri yang datang menghampiriku. Karena tubuhku terlalu menggiurkan untuk mereka hiraukan. Aku sudah terbiasa mendapat pandangan penuh nafsu seperti yang dua pria di belakangku lakukan. Tapi, tidak dengan di sini. Di kantor tunanganku. Aku risih dan tak ingin membuat masalah apapun di kantor Andrew. Aku tak mau mempermalukannya. Aku dulu memang pelacur tapi bukan seorang jalang murahan yang haus belaian.

Aku menatap ke atas pintu lift, tepat di layar yang menunjukkan angka suatu lantai. Saat ini baru lantai sepuluh. Ada sepuluh lantai lagi yang harus kutunggu. Dan mengapa tak ada orang lain yang menaiki lift ini.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo