Di depan gerbang rumahnya Adamma keluar dari dalam mobilnya, lalu melirik ke arah mobil yang mengikutinya dengan jarak pandang cukup jauh.
"Kreeeeekkkkkkkk..... (Suara pagar rumahnya)
Adamma kembali masuk ke dalam mobilnya dan berhenti tepat di halamannya yang cukup luas. Dia keluar lalu menutup kembali pintu pagarnya. Di dalam mobil seseorang pria yang sedang melapor di teleponnya.
"Dia pulang ke rumahnya," lapor pria dengan pakaian kemeja dan jas hitamnya.
(Mendengar)
"Baiklah kalau begitu saya akan kembali," ucapnya lalu mematikan panggilannya.
Adamma mengintip mobil yang mengikutinya sedang parkir untuk pergi, setelah dirasa aman dia masuk ke dalam rumahnya dan mulai melihat ponselnya.
"Dia sudah pergi, sekarang apa yang harus aku lakukan?" tanya Adamma dalam pesan singkatnya di grup.
Di parkiran apartemen Arya membaca pesan dari Adamma, lalu dia memutuskan untuk memanggil Adamma yang sedang minum segelas air putih.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com