webnovel

Anggota Baru?

Tap ...

Tap ...

Tap ...

Suara langkah kaki terdengar memecah keheningan lorong panjang itu. Suasana yang sepi membuat suara derap langkah kaki tersebut terdengar menggema dan memantul-mantul di tembok.

Salah seorang yang melintas di lorong itu dan berpapasan dengan pria berjaket coklat yang memasang ekspresi wajah angkuh pun membungkukkan tubuhnya untuk memberikan penghormatan kepada sosok itu.

Tapi, apakah orang itu peduli? Jawabannya adalah tidak. Dia sama sekali tidak menggubris atau pun melirik orang yang memberikan penghormatan kepada dirinya tadi.

Pun, dia sama sekali tidak tersenyum dan tetap memasang raut wajah datar. Dia bersikap acuh tak acuh dan tidak memedulikan orang lain.

Clack ...

Suara pintu terbuka, pelakunya adalah pria berjaket coklat tadi.

Ruangan ini terlihat sangat temaram. Gorden di jendela ditutup padahal ini masih sore hari.

Dan pada saat pria itu melangkahkan kakinya ke dalam setelah menutup pintu itu, terdengar sebuah suara sambutan di sana.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo