Ella langsung melangkah mundur. Ia tidak menyangka Laras akan segila ini!
Bagi Laras, ini bukan saatnya untuk berpikir dua kali. Ia sudah melangkah ke arah Ella. Melihat Laras mengangkat tangannya, bukannya mundur lagi, Ella malah melangkah maju dan mencengkram pergelangan tangan Laras.
"Sekretaris Laras, jangan meremehkan aku. Tidak peduli seberapa kuatnya kamu, mana mungkin kamu bisa dibandingkan dengan seseorang yang pernah tinggal di rumah sakit jiwa?"
Ella tidak menghabiskan lima tahunnya, hari-harinya yang kelam, secara sia-sia. Selama lima tahun itu, ia mencari cara bagaimana ia bisa bertahan hidup dan menjalani hari-harinya tenang.
Di situasi semacam itu, ia harus bisa melindungi dirinya sendiri.
Mata Laras terbelalak lebar ketika mendengar kata-kata Ella. Mengapa wanita ini tiba-tiba berbicara mengenai rumah sakit jiwa? Apa maksudnya?
Melihat kebingungan di mata Laras, Ella tersenyum manis.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com