webnovel

Nasib Seorang Gadis yang Tidak Diinginkan

Chila kelelahan tadi malam, jadi dia tidur nyenyak hari ini.

Tidur sampai dirinya bangun secara alami.

Buka matanya, di luar sudah dipenuhi oleh cahaya matahari.

Langit biru dipenuhi awan putih. Langit di sini sangat bersih dan udaranya jauh lebih baik daripada di Surabaya.

Sebenarnya, menetap di sini mungkin adalah hal yang baik.

Namun, mimpi tadi malam begitu nyata. Mengapa dia memimpikan Roby?

Orang jahat seperti itu, dia harus mati!

Setelah berlama-lama di tempat tidur untuk sementara waktu, dia berbalik dan duduk.

Ketika dirinya turun dari tempat tidur mencari sandal, dia menemukan bahwa lipatan kertas di lantai telah berubah.

Bangau kertas ini dia lipat dengan mudah. Dia suka menatanya dalam antrean panjang, satu per satu.

Ini terlihat spektakuler.

Tapi sekarang, bangau kertas ini telah dibentuk kembali.

Menjadi pola yang aneh.

Dia berdiri di tempat tidur lagi dan melihat dengan hati-hati. Ternyata polanya adalah dua hati yang disatukan.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo