Tidak Akan Pernah Berhenti

"Anthony, dia hamil. Aku khawatir dia tidak bisa membantumu!" Angeline menunjukkan kekhawatiran pada putrinya.

Natalie menjawab dengan cepat. "Aku hanya hamil, tidak sakit dan juga tidak cacat. Kenapa aku tidak bisa membantu?"

Anthony menyipitkan matanya. "Oke, dengan itu aku bisa membawa sebagian pekerjaanku ke ruang kerjaku di rumah. Kamu dapat membantuku menangani beberapa pekerjaan saat aku kembali pada jam lima setiap hari, dengan begitu aku tidak perlu pulang terlalu malam. Apakah menurutmu itu dapat diterima?"

Mata Natalie langsung menyala.

Dia tidak suka pria ini berkeliaran di luar, dan dia tidak suka dia bergaul dengan wanita.

Betapa indahnya kalau dia kembali pada pukul lima sore setiap hari!

"Bagus!"

Anthony mengatupkan bibirnya dan melanjutkan tanpa jejak. "Namun, yang paling aku khawatirkan adalah tubuhmu. Jika tubuhmu tidak tahan, aku akan memecatmu kapan saja."

"Aku dalam keadaan sehat!"