Julia mundur beberapa langkah, sedangkan Angel meskipun takut dia tidak beranjak satu langkah pun dari tempatnya berdiri. Angel justru menatap Bela dengan tajam, dia berpikir apa yang dilakukan Bela mungkin hanya sebuah gertakan semata.
Reynald bersikap waspada, karena dia tahu betul, Bela sanggup melakukan tindakan ekstrim.
"Seperti ini maksudmu? Bila kamu mati maka semua urusannya akan selesai bukan?" tanya Bela. Dia maju mendekati Angel.
"Demi membalasku kau bahkan sampai merendahkan harga dirimu sendiri, dengan menggoda suamiku. Hidup Kakakmu sudah berakhir tapi lihatlah apa yang dilakukan adiknya sekarang, wanita murahan! " cela Angel.
Mendengar celaan itu, Bela yang sudah tersulut emosi mengarahkan pisau yang sedang digenggamnya ke arah Angel. Dengan refleks Angel melangkah mundur.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com