webnovel

Rencana yang Berhasil

Raddone memijat pelan kepalanya. Dia sungguh semakin tidak baik. Langit bahkan sudah mulai cerah dengan semburat samar cahaya putih.

Jana menghampiri tuan Raja. "Butuh sesuatu untuk menenangkan pikiran?" ucapnya.

Raddone menatap pria itu sejenak, lalu dia kembali menengok kearah prajurit yang lain.

"Dua botol Bruen," ujar Raddone segera pada Jana. Ketua pasukan berkuda itu mengangguk segera, dia memberikan isyarat pada anggotanya untuk segera membawakan pesanan sang Raja.

"Dimana Dipa? Kenapa kau sejak tadi ada di kerajaan namun aku sama sekali tidak melihatnya?" tanya Raddone. Ia kini duduk di kursi yang masih menghadap jendela. Sementara tuan putri berbaring di tempat tidurnya dengan dirawat oleh pelayan juga tabib.

"Ah kukira anda memberikan tugas padanya untuk berpatroli ke seluruh wilayah perbatasan," ujar Jana. "Aku belum ada bertemu dengannya sejak beberapa hari terakhir."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo