Bianka semakin mendekat ke arah Betran yang lemah tak berdaya dan masih memejamkan matanya itu. Seluruh tubuh Bianka sungguh gemetaran. Dia aslinya takut dan bingung harus melakukan apa, secara Betran sudah masa lalunya, andai belum ada Bisma, pastinya Bianka sangat senang dan bahagia dengan adanya Betran dan Bianka juga akan berjuang sekuat mungkin untuk membangunkannya dengan penuh cinta. Tapi sekarang, Bianka tidak punya hak apapun dalam alih tubuh Betran.
Memang dia dulu mencintai Betran, tapi itu dulu yang kata ibunya adalah cinta monyet karena cinta hanya di waktu remaja dan belum sampai menuju dewasa, sudah jarang ketemu pula. Hanya terus bervideo call saja jadinya menyatu terus, lalu menikah dan belum tersentuh sama sekali. Itu saja Bianka tidak luntur cintanya dan sangat membahagiakan sebelum adanya Bisma.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com