webnovel

Kerajaan Peri

"Apakah sudah ada balasan dari kakakmu?" seorang lelaki paruh baya bertanya kepada pemuda di depanya.

"Belum Ayah." si pemuda menjawab.

"Antonio, apa mungkin surat itu tidak sampai ke tangan kakakmu? Atau mungkin kakakmu tidak dalam kondisi untuk menerima surat?" orang yang dipanggil ayah oleh pemuda itu sekaligus raja dari kerajaan peri menjawab.

"Kau tidak boleh banyak berpikir Ayah. Tabib menyuruhmu untuk lebih banyak beristirahat." Antonio tidak menjawab pertanyaan dari ayahnya.

"Apa menurutmu aku bisa beristirahat setelah mengetahui putriku berada dalam wilayah zeros yang ganas?" sang ayah bertanya kepada Antonio.

"Tetapi hanya memikirkanya saja tidak akan menyelesaikan masalah Ayah."

"Ayah harus kembali sehat dan mengatur strategi untuk menyelamatkan kakak. Ikuti kata tabib, itu akan membuat Ayah pulih lebih cepat." Antonio membalas perkataan ayahnya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo