"apa syaratnya agar kamu bisa berhenti melakukan permainan ini." Kata Naura terus saja berusaha untuk berbicara padahal dia sangat kesakitan.
"kamu cukup bilang kalau kamu lelah dan kamu menyerah, tapi meskipun kamu bilang itu sekarang aku nggak akan menghentikannya karena aku belum mendapatkan organisme lagi." Jawab Dion yang masih menggagahi Naura dengan sangat brutal.
Naura hanya terus meringis kesakitan dan disertai dengan desahan juga keluar dari mulutnya.
Naura terus saja berusaha untuk menahan suaranya agar tidak keluar terlalu berisik. Tapi saat bagian bawah dan sudah membesar dan sepertinya sudah mau ingin organisme, Naura berteriak sekencang nya karena Dion menghentakkan dengan sangat kuat.
"sial, brengsek." Teriak Naura dengan skuatnya sehingga membuat air matanya menetes.
Setelah itu Dion menatap wajah Naurah yang sangat kesakitan dicampur dengan lelah.
Dion masih belum mencabut bagiannya dari Naura karena dia masih belum mendengar perkataan menyerah dari Naura.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com