"Tumbenan kamu telepon aku, biasanya aku yang selalu telepon kamu duluan dan menanyakan kabar kamu." Kata Dion yang heran dengan Naura yang tiba-tiba menelepon dia.
"aku lagi menemukan sebuah perkataan yang membuat aku tertampar. Sampai akhirnya aku kepikiraan sama kamu dan langsung menelepon kamu." Kata Naura yang membuat dia tertawa mendengar ucapan dari Naura barusan.
"wow hebat sekali kata-kata yang kamu temukan itu. Karena kata-kata itu bisa membuat seorang Naura menelpon pacarnya terlebih dahulu." Ujar Dion yang membuat Naura juga ikut tertawa.
"Maaf ya, karena aku jarang banget hubungin kamu terus aku juga kemarin sempat nggak ada kabar dan nggak kasih kabar sama sekali sama kamu. Maaf juga karena akhir ini kita nggak ketemu sama sekali." Kata Naura yang meminta maaf kepada Dion dengan sungguh-sungguh.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com