webnovel

Bianca Penggoda Lelaki

Kepergian Bianca dari perusahaan Bram, disertai dengan tangis. Ia memegang perutnya yang semakin lama semakin besar. Ini sudah ke sekian kalinya seperti ini. Saat menemui Bram, selalu saja diusir. Walaupun ia mendapatkan banyak uang dari Bram, ia tidak pernah merasa puas dengan hal itu. Apalagi perselingkuhan yang telah ia lakukan, menjadikan dirinya menyesal. Tetapi tetap saja, ia membutuhkan sentuhan lelaki. Sehingga setelah dari kantor Bram, ia akan mencari lagi lelaki sebagai tempat penyalurannya.

"Hiks! Kenapa Bram begitu jahatnya padaku? Bukan salahku juga yang jadi begini. Kamunya saja yang tidak mau mengerti aku, Bram. Aku sejujurnya tidak rela jika kamu dimiliki oleh orang lain. Dan siapakah wanita yang kamu sukai itu? Apalah kamu tidak tahu, aku sudah memiliki informasi tentang itu, Bram. Aku kenal sekali dengan wanita itu. Dan aku akan membuat wanita yang kamu sukai, membayar semuanya!"

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo