webnovel

TIGA RATUS SEMBILAN PULUH DUA

Setelah melepas rindu dengan mengobrol, bercanda, bahkan sesekali menyelipkan pembicaraan serius. Elise mulai mengantuk tapi pegangan tangan mereka tidak merenggang sedikit pun, Elise terlihat sangat enggan melepas Wahyu hingga ia berkata sedikit mengantuk "Jangan pergi.. tetap di sini bersama ku." Bisiknya.

Wahyu mengangguk "Tidak! Aku tidak akan pergi! Saat kau bangun aku akan ada di sini.." Wahyu juga membujuk "Sekarang tidur lah.."

Elise sepertinya benar-benar mengantuk tanpa butuh waktu lama ia benar-benar tertidur dengan napas teratur. Wahyu menunggu sejenak sampai Elise benar-benar terlelap barulah ia melepaskan genggaman tangannya, ia berjalan sedikit menjauh dari tempat tidur Elise takut membangunkan gadis itu lagi.

Ia berdiri dekat jendela yang sedikit terbuka hingga angin senja mulai berhembus menerpa wajahnya yang terlihat semakin matang. Wahyu mengeluarkan ponselnya dan menghubungi kakeknya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo