Benny baru saja tiba di rumahnya, dan langsung disambut oleh Rere yang sudah menanti kedatangannya. Namun, ketika ia datang justru raut wajah tidak mengenakan yang Benny perlihatkan hingga membuat Rere kebingungan.
"Ben, kenapa denganmu? Apa kamu baik-baik saja?" tanya Rere.
"Ya aku baik-baik saja," sahutnya dengan perlahan.
"Lalu kenapa dengan wajahmu? Kenapa bisa merah begini? Kamu habisi berkelahi ya?" Rere menatap cemas kearah pipi kirinya Benny yang seperti baru saja mendapatkan pukulan keras.
"Ini bukan apa-apa. Jadi, jangan cemaskan aku. Oh ya aku malam ini tidak akan menginap di sini jadi mungkin kamu bisa mengunci pintu rumah lebih cepat karena takut jika ada tamu datang yang tidak diundang," ucap Benny.
Melihat sikapnya Benny, semakin membuat Rere kebingungan dengan calon suaminya itu. Tidak biasanya Benny akan memilih untuk menginap di tempat lain, dan tentu saja Rere merasa heran dan tidak ingin jika sampai calon suaminya berbuat macam-macam di belakangnya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com