Ameera berdiri di halte sejak tiga puluh menit yang lalu. Dipandangi jam tangannya yang menunjukkan kalau kelasnya akan dimulai lima belas menit lagi. Dia menggenggam ponsel di tangan kanan, dengan sesekali membenakan posisi ransel besarnya yang berisi laptop dan perlengkapan kuliahnya yang lain.
Bis datang. Namun ameera melangkah mundur untuk menghindari kerumunan orang yang hendak naik. Dia lalu mengedarkan pandangan ke sekitar, dia memperhatikan satu per satu orang yang ada di dekatnya.
"Aku bertemu dengannya di halte ini, 'kan? Apa mungkin akan bertemu lagi?" gumamnya masih mengedarkan pandangan ke sekitar.
Sekitar lima menit setelah bis berangkat. Ameera masih berdiri di halte dnegan menggenggam erat ponselnya.
Sebuah mobil mewah merah melintas dengan kecepatan normal. Namun setelah melihat sosok Ameera yang sedang berdiri dengan cemas, Al segera memundurkan mobilnya dan berhenti tepat di depan halte, lebih tepatnya di depan Ameera yang berdiri.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com