Denise Mulai Bergerak!

"Raja. Sebelum saya melakukan perintah Anda, apa boleh saya bertanya?

Raja Devilaro mengerutkan kening, merasa lucu dengan kalimat sopan Denise. Sungguh, sosok Denise yang ingatannya sudah hilang itu kini menjadi pribadi yang amat berbeda dari Denise yang sebelumnya suka bicar sembarangan. Tapi Raja Devilaro senang dengan permaisyuri penurut seperti ini.

"Tanyakan apa yang ingin kau tanyakan. Kau adalah permaisyuriku. Bertanyalah apapun padaku sesukamu."

Denise mengangguk. "Kalau boleh tahu, mengapa saya disuruh memburu wanita bernama Liza dan pria yang bernama Christone itu? Apa mereka ... penjahat?"

"Ppfftt!" Para prajurit yang berjaga di dalam istana yang mendengar pertanyaan Denise itu seketika tak kuasa menahan tawa.

Memang aneh rasanya melihat Denise yang lupa dengan teman-temannya sendiri. Padahal dulu Denise sangat berteman baik dengan Liza juga teman-temannya. Bepergian bersama dan menentang keras para Iblis dan Jin yang jahat bersama Liza cs.