"Kau pasti sudah membujuk mama supaya Leoni tinggal di sini bersama kita, iya kan?" hardik Kayo saat ia baru saja masuk ke dalam kamar. Dean menatap Kayo dengan dahi berkerut. Ia yakin jika Amelia pasti sudah mengatakan soal rencana untuk Leoni tinggal bersama mereka.
Dean menghela napas panjang, "Aku tau aku salah, Kayo. Tapi, saat ini yang aku tau Leoni juga adalah istriku. Dia sedang mengandung anakku, darah dagingku. Jadi, dia juga berhak untuk tinggal di rumah ini sama seperti dirimu."
"Jadi, sekarang dia juga sudah merebut hatimu,Dean?!" pekik Kayo emosi.
"Jika aku mencintai dia itu adalah hal yang sangat wajar, dia memang berhak untuk dicintai. Jika ada yang harus disalahkan atas segala yang sudah terjadi, itu adalah aku. Dan sekarang aku hanya berusaha untuk memperbaiki segala yang sudah terjadi. Apa itu salah?!"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com