webnovel

149. Dia Terkejut, Kami Pasangan

Malam harinya tepat di jam 22.34 dia berusaha mencerna. Dia merasa sakit entah di bagian mana itu, mungkin kaki atau perutnya. Rasanya seperti di tarik, di tusuk, dan dia benar benar tersiksa sekali sekarang. Apa yang harus ia lakukan? Ah... Menyebalkan sekali.

Dia menatap kamar nya dan memutuskan untuk menarik selimutnya. Sembari menimbang nimbang, ada apa dengan gelang ini dan dirinya? Apa yang membuat nya jadi merasa sangat lelah setiap kali dia menatap gelang itu? Ada apa dengan nya? Dan kenapa dia harus ada di mimpi yang terkadang menyakitkan kepala nya.

Seolah olah dia sedang ada di udara, melayang dan terus terusan dibawa mengambang. Dia merasa sekitarnya begitu pusing sekarang. Apa yang harus dia lakukan jika terus terusan terjadi seperti ini? Apa benar kalau dia sudah berada di surga hanya saja semua orang menipu nya? Bahkan cara berpakaian mereka sangatlah aneh sekali seolah tidak mungkin hal ini terjadi.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo