Pria berjambang itu mengarahkan senjatanya ke arah Azmi, dia ingin melihat sampai di mana keberanian pria yang kematiannya sudah ditentukan olehnya. Dia menarik pelatuk yang ada di tangannya dan sudah siap untuk menekannya agar peluru yang ada di dalam senjatanya menembus ke kepala pria yang cukup keras kepala itu.
"Apa kau yakin?" tanya Fahira pada pria yang sedang mengarahkan senjata pada Azmi.
Pria itu menghentikan niatnya untuk membunuh Azmi, dia kembali teringat dengan wanita yang sudah melepaskan para sandera dan juga membunuh anak buahnya. Dia membalikkan tubuhnya lalu dia melihat ke arah Fahira dan dia pun memberikan perintah pada anak buahnya untuk mendekatkan wanita itu padanya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com