webnovel

Meninggalnya Mantan Mertua

Lima bulan kemudian, Isabel semakin disibukan saja dengan pekerjaannya di rumah. Selain harus mengurus dua anak yang masih sangat kecil, dia juga setiap harinya harus selalu pergi ke penjara dan juga rumah sakit jiwa untuk menemui suami dan adik iparnya. Tak hanya itu, Isabel juga harus masak setiap harinya karena dia ingin Azam dan juga Anin makan makanan yang ia masak sendiri.

Dua bayi yang begitu rupawan menjadi semangat bagi Isabel untuk menjalani hari-harinya meski tanpa seorang suami. Sebenarnya Isabel sangat rindu hari-hari di mana ia selalu dimanjakan oleh suaminya.

Saat ini Isabel tengah berada di ruang keluarga bersama kedua bayinya. Isabel sedang mengajak anak-anaknya bermain. Ruangan itu seketika saja menjadi seperti kapal pecah karena ulah kedua anak bayi yang masih sangat polos.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo