Setelah beristirahat selama satu hari penuh Zahra akhirnya bisa kembali beraktifitas seperti biasanya.
seperti pagi ini Zahra telah berada di dapur menyiapkan sarapan pagi untuk keluarganya, dibantu para asisten rumah tangganya. Zahra menyelesaikan beberapa menu sarapan pagi.
"Siska, aku dengar kau tidak bekerja lagi di perusahaan suamiku, apakah itu benar?" Tanya Zahra.
"Ya, Nyonya. tuan Brian menginginkan saya tetap berada di samping anda." ucap Siska.
"Kenapa, kamu memanggilku dengan sebutan Nyonya? bukankah sudah kukatakan panggil aku dengan panggilan sebelum kamu mengetahui siapa aku." Kata Zahra kesal, kini mereka menghormati dirinya bahkan sekarang tidak ada lagi yang memanggilnya dengan sebutan Zahra ataupun Mbak, semua memanggilnya dengan panggilan Nyonya sesuai dengan statusnya setelah diketahui mereka.
"Itu, tidak sopan Nyonya." Ucap Siska.
"Terserah denganmu, Siska. saya lelah harus berdebat denganmu." Ucap Zahra, membuat Siska tersenyum penuh kemenangan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com