webnovel

SSRoE 58 Kawah Mematikan

SSRoE 58 Kawah Mematikan

...

Mendengar Maya takut dengan reaksi Panglima Dunno membuat Elle tidak bisa menahan tawa. Sebab, untuk alasan apa pun dan sudut pandang mana pun kekhawatiran Maya sama sekali tidak berdasar. Akan tetapi Elle tidak bisa marah kepada Maya karena Maya adalah anak buah Panglima Dunno.

Orang yang dipercaya oleh Panglima Dunno untuk membantu Elle selama tinggal di Titanioz.

"Jangan khawatir. Aku yang akan bertanggung jawab. Kamu hanya perlu mengantarku sampai kaki gunung. Kawah Lahar Dingin itu terlihat mematikan bahkan dari sini. Aku tidak mau membahayakan dirimu lebih dari ini, Maya. Kamu bersedia, kan? Atau kamu lebih suka aku kabur dari pengawasanmu?" kata Elle perlahan.

Salah satu tangan Elle mengusap bahu Maya dengan lembut. Perlakuan yang Elle tunjukan membuat Maya merasa nyaman seketika. Maya tidak ragu jika yang Elle lakukan adalah untuk membantu mereka.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo