webnovel

Chapter 109

Saat ini pun keduanya tampak berjalan bersisian menuju lift. Tanpa mengurangi rasa hormat langsung memencet tombol lift membuat pintunya terbuka sempurna. "Silahkan, Mr. Calvino." Yang disambut dengan seulas senyum hangat berirama ucapan terima kasih.

--

Dubai, Uni Emirat Arab

Pesawat jet tampak meninggalkan kawanan udara menuju tempat di mana bisa mengepakkan sayap dengan leluasa.

Kegagahannya membuat takjub setiap mata memandang. Siapa pun pemilik manik akan dibuat tak berkedip ketika sayap lebar terbuka memperlihatkan sosok tampan yang lebih menyerupai Dewa Yunani, Calvino Luz Kafeel.

Pahatan Tuhan yang nyaris sempurna tersebut terlihat tengah menyungging senyum smirk mengiringi langkah kaki mendekati kegagahan merah menyala.

"Jalan!" Perintahnya pada Kenan.

Bugatti Veyron tampak membelah jalanan dengan licin. Hm, memang seperti itulah kecanggihan mobil sang billionaire. Bahkan secepat apa pun melaju tak akan membuat sang pengendara merasakan hal tersebut.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo