Seorang siswi, berambut hitam berparas cantik hendak berjalan melintasi dirinya. Dia berkulit putih dan memiliki sepasang mata berwarna pink. Parasnya yang cantik, bodynya yang aduhai membuat Roki tersipu malu ketika dia tersenyum kepadanya. Mereka saling berpandangan, gadis itu langsung menghentikan langkahnya tepat di hadapan Roki.
"Hai Roki," sapa gadis itu tak lain adalah Dinda.
"Hai Dinda," balas Roki.
"Hai, Roki."
Entah mengapa, dia merasakan amat bahagia melihatnya seperti tidak bertemu dengannya selama bertahun-tahun. Sekilas dia teringat, Dinda berada di rumah sakit dengan jarum infus dan selang oksigen terpasang pada tubuhnya. Kesedihan mulai di rasakan, tanpa sadar air matanya mulai mengalir.
"Roki kamu kenapa?" tanya Dinda dengan cemas.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com